Jelang Penutupan Dolly, 986 Aparat Diterjunkan

jpnn.com - SURABAYA – Penutupan lokalisasi Dolly tinggal menghitung jam. Seiring makin dekatnya waktu penutupan, aparat keamanan terus meningkatkan pengamanan. Patroli juga semakin diintensifkan. Baik yang bersifat tertutup maupun terbuka. Aparat ingin suasana Surabaya tetap kondusif.
Apalagi penutupan Dolly sudah menjadi keputusan pemerintah. Aparat keamanan ingin mengawal keputusan tersebut secara maksimal dan sebaik-baiknya. Karena itu, saat deklarasi penutupan pada 18 Juni besok, bakal diterjunkan 986 personel aparat.
Jumlah personel sebanyak itu berasal dari Polrestabes Surabaya, polsek-polsek, dan TNI. ”Kami juga di-back up Polda Jatim. Kekuatan maksimal itu bisa bertambah menyesuaikan dinamika di lapangan. Yang jelas, kami ingin suasana tetap kondusif,” kata Kapolrestabes Surabaya Kombespol Setija Junianta, Senin (16/6).
Perwira polisi asal Kediri itu menambahkan, banyaknya jumlah personel yang diterjunkan bukan tanpa alasan. Hal tersebut sudah dikalkulasi dengan potensi kerawanan yang mungkin timbul. Sebab, penutupan lokalisasi tersebut saat ini ditentang beberapa kelompok.
Penentangan tersebut rawan menimbulkan unjuk rasa. Selain itu, tidak tertutup kemungkinan adanya ancaman kepada staf kelurahan, kecamatan, maupun pemerintah kota (pemkot).
”Prediksi kami, yang paling parah munculnya bentrok fisik. Nah, semua kerawanan itu yang coba kami antisipasi,” ujar Setija. (fim/jun/mas/end)
SURABAYA – Penutupan lokalisasi Dolly tinggal menghitung jam. Seiring makin dekatnya waktu penutupan, aparat keamanan terus meningkatkan pengamanan.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Banjir Rendam Sejumlah Rumah Warga di Kalianda Lampung Selatan, Tak Ada Korban Jiwa
- Kodam I/Bukit Barisan Bantu Warga yang Diduga Diintimidasi Ormas
- Farhan Bimbang Tindak Tegas Kusir Delman yang Getok Tarif Tak Wajar di Bandung
- Harga Emas Perhiasan di Baturaja Tembus Rp 11,3 Juta Per Suku
- Korban Kedua Perahu Getek Tenggelam di Perairan Sungai Musi Ditemukan Meninggal Dunia
- 2 Lansia yang Tenggelam di Perairan Sungai Musi Ditemukan Sudah Meninggal Dunia