Jelang Pilpres, Mendagri Kumpulkan Intel Daerah
Selasa, 26 Mei 2009 – 01:33 WIB
Terkait pelaksanaan Pilpres, mantan Panglima Kodam IV Diponegoro itu meminta Kominda untuk ikut memantau pelaksanaan pemutakhiran data pemilih, menyediakan informasi tentang kelancaran distribusi logistik, serta melakukan antisipasi atas kemungkinan terjadinya keributan di TPS pada saat penghitungan suara Pilpres.
Mendagri juga mengingatkan perlunya mewaspadai maraknya imigran ilegal di beberapa tempat agar jangan sampai memperoleh dokumen kependudukan.
Selain itu, Mendagri menyebutkan pula potensi gangguan keamanan menjelang Pilpres. daerah yang secara khusus disebut Mendagri berpotensi mengalami gangguan adalah papua dan NAD. “Perlu diwaspadai, khususnya menjelang dan pada 8 Juli 2009 (pemungutan Suara pilpres),” cetusnya.
Mendagri menjelaskan, menjelang Pilpres ini keberadaan Kominda menjadi penting mengingat informasi yang layak dipercaya dapat digunakan untuk melakukan antisipasi atas berbagai hal terutama agar tidak menganggu Pilpres. “Muaranya, intelijen dibutuhkan untuk menjaga stabilitas daerah. Kalau seluruh daerah stabil, otomatis stabilitas nasional terjaga,” tukasnya.(ara/jpnn)
JAKARTA – Para intelijen di daerah yang tergabung dalam Komunitas Intelijen Daerah (Kominda) dikumpulkan di Jakarta. Salah satu hal yang perlu
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- KPK Dalami Ekspor Batu Bara dari Pemeriksaan Dirjen Bea Cukai
- Wihadi Gerindra Sentil Dolfie PDIP: Dia Tak Jelaskan Detail Pasal 7 Ayat 4 UU HPP
- Berita Duka, Ibu Sainah Binti Marzuki Meninggal Dunia
- Sebelum Terapkan Zero ODOL, Ketua MTI Minta Pemerintah Selesaikan Carut Marut Status & Fungsi Jalan
- Inilah Sosok di Balik Kehadiran Shaykh Fadhil Al Jailani di Kongres XIII Jatman
- Menjaga Kelancaran Libur Nataru, Pemprov Jateng Menyiagakan 40 Posko Pemantauan