Jelang Pimpin KPK, Komjen Firli Irit Bicara
jpnn.com, JAKARTA - Komjen Firli Bahuri dalam beberapa hari ke depan akan menjadi ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) 2019-2023. Namun, mantan kepala Baharkam Polri itu justru irit bicara soal jabatan barunya kelak.
"Pelantikan masih lama, tanggal 20 (Desember). Itu pekerjaan mengabdi pada bangsa dan negara," kata Firli usai melaksanakan serah terima jabatan perwira tinggi Polri di kantor Bareskrim, Senin (17/12).
Firli dalam sertijab itu menyerahkan jabatan kepala Baharkam Polri kepada Irjen Pol Agus Andrianto. Selanjutnya, Firli menempati jabatan Analis Kebijakan Utama Baharkam Polri.
Mantan ajudan Wakil Presiden 2009-2014 Boediono itu menempati posisi Kabaharkam Polri selama kurang dari sebulan. Firli mulai memimpin Baharkam pada 19 November 2019.
Namun, kurang dari sebulan alumnus Akpol 1990 itu sudah pindah jabatan lagi. Mutasi terhadap Firli dari jabatan Kabaharkam Polri mengacu pada Pasal 29 Undang-Undang KPK.
Pasal tersebut menyatakan anggota Polri tidak harus mundur dari kesatuan, namun cukup melepaskan jabatan struktural di kepolisian. Dengan anggota Polri yang bertugas di KPK tidak rangkap jabatan.(antara/jpnn)
Komjen Firli Bahuri yang dalam beberapa hari ke depan akan menjadi ketua KPK telah menyerahkan jabatan Kabaharkam Polri.
Redaktur & Reporter : Antoni
- Kasus Korupsi Proyek APD Covid-19, KPK Jebloskan Pengusaha Ini ke Sel Tahanan
- Inilah Putusan KPK soal Penggunaan Jet Pribadi Kaesang bin Jokowi
- KPK Sarankan Semua Pihak Profesional Saat Tangani PK Mardani Maming
- Debat Pilgub Jateng: Andika Sebut Indeks Demokrasi dan Pelayanan Publik Menurun
- KPK Panggil Auditor Utama BPK terkait Kasus Korupsi X-Ray di Kementan
- Usut Kasus Korupsi Rp100M di PT INTI, KPK Panggil Direktur Danny Harjono dan Tan Heng Lok