Jelang Puncak Haji, Jemaah Diminta Memperhatikan Jadwal Pergerakan ke Arafah

Jelang Puncak Haji, Jemaah Diminta Memperhatikan Jadwal Pergerakan ke Arafah
Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama RI Hilman Latief mengatakan sebanyak 46 calon haji furoda dipulangkan ke tanah air. Ilustrasi: Reuters: Sultan Al-Masoudi/Handout

jpnn.com, JAKARTA - Pemerintah Kerajaan Arab Saudi telah mengumumkan bahwa wukuf berlangsung pada Jumat, 8 Juli 2022.

Plh Biro Humas, Data, dan Informasi, Wawan Djunaedi menyampaikan menjelang puncak pelaksanaan ibadah haji, jemaah diminta memperhatikan jadwal pergerakan ke Arafah.

Hal itu penting agar seluruh jemaah calon haji bisa sampai di Arafah sesuai jadwal yang telah ditentukan.

"Kepada panitia penyelenggara ibadah haji (PPIH) kloter dan PPIH Sektor, agar benar-benar memberikan penjelasan terkait jadwal pergerakan masing-masing kloter," kata Wawan di Jakarta, Rabu (6/7).

Wawan menyampaikan agar jemaah calon haji membawa barang bawaan secukupnya, seperti pakaian, alat mandi, perlengkapan ibadah, serta obat-obatan.

Sementara, barang-barang lainnya cukup dititipkan di tempat tinggal jemaah, melalui petugas sektor masing-masing.

Jemaah calon haji juga harus memahami hal-hal yang dilarang selama berihram. Itu penting agar pelaksanaan rangkaian ibadah jemaah sesuai ketentuan dalam manasik.

"Segera bertanya dan berkonsultasi dengan pembimbing ibadah di kloter masing-masing. Pastikan seluruh jemaah paham akan ketentuan larangan selama berihram," terang Wawan.

Kemenag minta para jemaah calon haji Indonesia diminati terus memperhatikan jadwal pergerakan ke Arafah menjelang puncak haji 2022.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News