Jelang Ramadan dan Idulfitri NFA Pantau Ketersediaan 9 Bahan Pangan
jpnn.com, JAKARTA - Kepala Badan Pangan Nasional / NFA (National Food Agency) Arief Prasetyo Adi menyatakan tengah melakukan beberapa persiapan untuk mengamankan ketersediaan sembilan bahan pangan strategis jelang Ramadan dan Idulfitri.
NFA pun melaksanakan rapat koordinasi bersama Keasdepan Industri Pangan dan Pupuk Kementerian BUMN dan Holding Pangan ID FOOD, Jumat, 25 Februari 2022 sebagai upaya sentralisasi dan digitalisasi data stok dan harga pangan.
“Menjelang Ramadan dan Idulfitri, diharapkan Holding Pangan ID FOOD bersama NFA turut mengamankan ketersediaan sembilan bahan pangan strategis,” jelas Arief Prasetyo Adi, dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Senin (28/2).
Arief mengaku berupaya agar Holding Pangan ID FOOD dan NFA dapat melakukan percepatan ketersediaan pangan dengan harga terjangkau.
“Holding Pangan ID FOOD dapat bersinergi melakukan percepatan data stok dan harga pangan melalui platform dan sentralisasi dengan data pangan NFA," imbuhnya.
Menurutnya, NFA bisa memitigasi risiko kelangkaan bahan pangan dan kenaikan harga menjelang Hari Besar Keagamaan dengan sejumlah data valid.
Oleh karena itu, NFA harus memiliki data sentral yang valid baik ditingkat produsen maupun konsumen.
“Seperti stok daging, Ayam, telur, permintaan meningkat menjelang Ramadan, oleh karenanya perlu penyelarasan data segera untuk solusi pemenuhan kebutuhan pangan masyarakat,” katanya.
Kepala Badan Pangan Nasional / NFA (National Food Agency) Arief Prasetyo Adi menyatakan tengah melakukan beberapa persiapan untuk mengamankan ketersediaan sembilan bahan pokok strategis jelang Ramadan dan Idulfitri.
- Tegas, YLKI Tolak Kenaikan PPN 12 Persen
- Grant Thornton Indonesia Kupas Tuntas Strategi RI Hadapi Tantangan Ketidakpastian Ekonomi
- Kisah Sukses Nasabah PNM Mekaar, Ekspor Olahan Sisik Ikan ke Berbagai Benua
- ICEBM Untar 2024 jadi Sarana Percepatan Pencapaian SDGs untuk Semua Sektor
- RI Sulit Mencapai Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen Kalau Mengandalkan Kapasitas Fiskal
- Khofifah-Emil Punya Komitmen Konkret Menjadikan Jatim Episentrum Ekonomi Indonesia Timur