Jelang Ramadan, Kementan Pastikan Produksi Bawang Merah di Bantaeng Melimpah
![Jelang Ramadan, Kementan Pastikan Produksi Bawang Merah di Bantaeng Melimpah](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/normal/2023/02/26/tanaman-bawang-merah-yang-tumbuh-subur-di-wilayah-kabupaten-vd9p.jpg)
Kepala Bidang Hortikultura Dinas Pertanian Kabupaten Bantaeng Suryani Samun menyampaikan realisasi luas tanam Januari sampai dengan Februari 2023 mencapai kurang lebih 600 hektare.
Sementara itu, perkiraan panen pada April sampai Mei mencapai 6 ribu ton atau provitas 10 ton per hektare.
Lahan ini tersebar di 4 kecamatan, yaitu 581 hektare di Uluere , 7 hektare di Sinoa, Bantaeng dan Eremerasa masing-masing 2 hektare.
Total luas tanam dalam 1 tahun mencapai 1.821 hektare, dengan 3 sampai 4 kali musim tanam.
Dalam keterangannya, Suryani tak menampik jika bawang merah Bantaeng kini menyuplai Sultra, Sulteng, Maluku, Papua Barat, Kalimantan Timur dan Sulawesi Selatan.
Suryani juga menegaskan perlunya upaya optimal dan terkoordinir antara pemerintah pusat dan daerah.
"Kalau produksi hortikultura mulai berkurang di Bantaeng, maka akan terjadi inflasi. Nah, Bawang merah ini kan salah satu penyebab inflasi, makanya kami apresiasi Kementan yang terus memantau kami," bebernya.
Suryani menyampaikan tim dari Ditjen Hortikultura sudah datang ke daerahnya dan pihaknya terus melakukan koordinasi di lapangan.
Kementan memastikan produksi bawang merah di Bantaeng melimpah menjelang Ramadan
- Mengembangkan Keterampilan Petani Nunukan demi Mewujudkan Swasembada Pangan
- Kabupaten Bulungan Siap Dijadikan Target Sentra Produksi Beras
- Optimalkan Lahan Rawa dan Kering untuk Wujudkan Swasemada Pangan
- Kementan Dorong Pemberdayaan dan Keterlibatan Wanita Tani
- Tingkatkan Daya Saing Petani, Kementan Perkuat Kelembagaan Petani
- Demi Swasembada Pangan, Riyono Caping Sampaikan Permintaan ke Prabowo