Jelang Ramadan, Peziarah ke Kuburan Makin Ramai
jpnn.com, DEPOK - Menjelang Ramadan, makin banyak warga Jakarta dan sekitarnya yang mengunjungi tempat pemakaman umum (TPU). Mereka membawa air, bunga, sapu, dan tikar.
Biasanya, para peziarah ini membersihkan kuburan keluarganya kemudian menyiramnya dengan air bunga. Banyak juga yang sengaja memanggil ustaz untuk minta didoakan.
Bagi yang tidak mau repot membawa perlengkapan ziarah, di TPU sudah disiapkan segala keperluan. Peziarah tinggal membayar sewa alat kepada penjaga makam. Begitu juga air dan bunga sudah disiapkan, tinggal beli kepada pedagang bunga.
Banyaknya peziarah, memberikan peluang bagi pedagang bunga dan penjaga makam. Mereka bisa menjual sepaket bunga dan air lebih dua kali lipat dari harga biasa seperti terpantau di TPU Meruyung.
Tahu bila TPU itu berada di kompleks perumahan, pedagang memasang harga Rp 50 ribu. Biasanya satu paketnya Rp 25 ribu.
"Yah anggap sedekah untuk mereka lah. Daripada capek-capek cari bunga, ini tinggal beli saja," kata Rani, salah satu peziarah, Minggu (14/5).
Dari pantauan, yang berziarah tidak hanya orang dewasa, anak kecil pun dibawa. Di hari libur, TPU ini makin ramai dikunjungi.(esy/jpnn)
Menjelang Ramadan, makin banyak warga Jakarta dan sekitarnya yang mengunjungi tempat pemakaman umum (TPU). Mereka membawa air, bunga, sapu, dan tikar.
Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad
- The Punokawan Unjuk Gigi di Event Floralien 2024 di Belgia
- Peresmian Lestari Memorial Park Tangerang, Tempat Peristirahatan Terakhir yang Damai
- 5 Bunga yang Bisa Anda Konsumsi, Bikin Deretan Penyakit Ini Ambyar
- Misteri Rusaknya 14 Kuburan Tionghoa di Kubu Raya
- Emilia Tjongkono, Lulusan Harvard yang Sukses Berbisnis Dekorasi Bunga
- Mengungkap Tradisi Ziarah Kubur dan Ikrar Halalbihalal di Betawi Pascalebaran