Jelang Ramadhan, Minyakita Digalakkan

JAKARTA - Sekretaris Ditjen Perdagangan Dalam Negeri Kementerian Perdagangan, Gunaryo, menerangkan bahwa program Minyakita akan kembali digalakkan pada awal Agustus mendatang. Hal itu dilakukan guna mengantisipasi lonjakan permintaan minyak goreng menjelang bulan Ramadhan.

"Hal ini dilakukan pemerintah untuk menghadapi dan menangani tingginya permintaan minyak goreng (migor) menjelang bulan Ramadhan dan hari raya Idul Fitri," jelas Gunaryo di Jakarta, Kamis (22/7).

Menurut Gunaryo, dalam jangka menengah Kementrian Perdagangan juga akan menyediakan kemasan Minyakita dalam kemasan 1 liter, 500 ml dan 250 ml. "Beberapa lokasi untuk pasar murah minyak goreng juga sudah diindetifikasi, dan secara intensif akan diadakan rapat koordinasi untuk menentukan lokasi akhir,” jelasnya.

Untuk harga Minyakita, Kemendag menetapkan seharga Rp 8.500 per liter, sehingga lebih murah dibanding minyak goreng curah. Selain itu, nantinya harga tersebut akan menjadi harga jual yang sampai ke tangan konsumen. Diharapkan, konsumen bisa membeli dengan harga yang sudah ditetapkan di pasar.