Jelang SEA Games, Timnas Karate Punya Modal Menawan

jpnn.com, JAKARTA - Kondisi fisik para karateka yang memperkuat tim nasional Indonesia dinilai siap menghadapi persaingan keras pada SEA Games 2017.
"Memang ada yang cedera ringan usai tampil di Kejuaraan Asia, 15-16 Juli lalu. Namun, itu semua tidak ada masalah karena dipastikan mereka pulih dari cedera ringannya sebelum tampil di Kuala Lumpur nanti," kata manajer tim Indonesia Zulkarnaen Purba di Jakarta, Jumat (28/7).
Indonesia meraih meraih tiga medali perak dan lima perunggu di Kejuaraan Asia Karate 15-16 Juli lalu.
Menurut Zulkarnaen, peluang untuk memenuhi target dua emas di SEA Games 2017 cukup terbuka.
"Pengalaman bertanding di Kejuaraan Asian itu bisa dijadikan modal para karateka untuk memenuhi target dua emas yang dicanangkan," katanya.
Berbicara masalah peralatan tanding, Zulkarnaen menjelaskan tidak ada masalah meski ada aturan terbaru World Karate-do Federation (WKF).
Aturan itu menyebutkan peserta yang tampil tidak boleh menggunakan pakaian yang terkena noda darah dan sobek dalam setiap pertandingan.
"Tak ada masalah soal peralatan tanding meski ada aturan baru WKF. Semuanya sudah terpenuhi," katanya.
Kondisi fisik para karateka yang memperkuat tim nasional Indonesia dinilai siap menghadapi persaingan keras pada SEA Games 2017.
- Perempat Final Orleans Masters 2025: Peluang Besar Ganda Campuran Unjuk Gigi
- Absen di Kualifikasi FIBA Asia Cup 2025, DMX Punya Peluang Tampil di SEA Games
- Tak Ada Shin Tae Yong, Siapa Pelatih Timnas Indonesia di SEA Games 2025?
- Bertemu Menlu Retno, Bamsoet Dorong Tarung Derajat Jadi Cabor Resmi di SEA Games 2025
- Serahkan Bonus Rp 289 Miliar kepada Atlet SEA Games, Jokowi: Jangan Beli Barang Mewah, Mobil
- Berkat Tangan Dingin Mengurus Berbagai Hal, Erick Thohir Jadi Cawapres Unggulan