Jemaah Calhaj Indonesia Luka-Luka saat Ingin Mencium Hajar Aswad
Selasa, 23 Juli 2019 – 13:23 WIB

Jemaah haji Indonesia. Foto: dok. JawaPos
Sementara, tim Pertolongan Pertama Pada Jemaah Haji (P3JH) Pradipta Suarsyaf yang melakukan penanganan medis terhadap dua jemaah tersebut menyampaikan, selain terinjak jemaah lain yang mengakibatkan sesak nafas, keduanya juga mengalami kulit terkelupas.
“Ini disebabkan kulit kering akibat terpapar sinar matahari, dan kurangnya cairan pada tubuh,” jelasnya. (esy/jpnn)
Jemaah calhaj Indonesia diingatkan untuk mengukur kemampuan fisik untuk mencium hajar aswad, mengingat saat ini kondisi Masjidilharam mulai padat.
Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad
BERITA TERKAIT
- BPKH Distribusikan 152,4 Juta SAR untuk Living Cost Jemaah Haji 2025
- Senator Lia Istifhama Apresiasi Respons Cepat KJRI Jeddah Dalam Menangani Jemaah Haji Indonesia
- BPKH Limited Teken Kontrak Penyediaan 2,4 Juta Porsi Makan Jemaah Selama Puncak Haji
- ASITA Serius Benahi Travel Haji dan Umrah: Lindungi Jemaah dari Praktik Tidak Sehat
- BPKH Limited Perkenalkan Bumbu Khas Indonesia untuk Katering Jemaah Haji di Arab Saudi
- Aturan Baru, Barang Kiriman Jemaah Haji Maksimal Nilainya Rp 24,5 Juta Bebas Bea Masuk