Jemaah Gagal Berangkat Umrah, Abu Tours Dipanggil Dewan
jpnn.com, MAKASSAR - Komisi E DPRD Provinsi Sulsel akhirnya mengambil langkah untuk mencari solusi terkait persoalan Abu Tours yang gagal memberangkatkan jemaah umrah.
Anggota Komisi E DPRD Sulsel, Wawan Mattaliu, mengatakan, dewan telah mengagendakan pemanggilan Abu Tours. Pertemuan itu digelar pukul 11.00 Wita.
Selain Abu Tours, Komisi E juga akan meminta penjelasan asosiasi penyelenggara umrah, Kemenag, dan kepolisian.
"Kita berharap sudut pandang kepolisian. Bagaimana mengawal supaya ini tak berpotensi chaos ke depan," tuturnya, tadi malam.
Lewat rapat dengar pendapat (RDP) itu, dewan bakal memperjelas komitmen Abu Tours terhadap 27 ribu jemaah umrah yang telah dihimpunnya.
"Kan konfirmasi terakhir, ada beberapa schedule diundur. Kalau diundur, asumsinya tetap berangkat berarti," tutur Wawan.
Dia mengatakan, Komisi E butuh kepastian perlakuan terhadap seluruh jemaahnya. "Supaya ada penjelasan ke publik. Tidak perlu cemas, misalnya begitu," ujar legislator asal Maros itu.
Dewan berharap, polemik penundaan keberangkatan jemaah bisa selesai dengan baik. "Mudah-mudahan saja Abu Tours tetap pada komitmen. Kenaikan pajak kemudian tidak mengorbankan jemaah," Wawan memungkas. (jpg)
Komisi E DPRD Provinsi Sulsel akhirnya mengambil langkah untuk mencari solusi terkait persoalan Abu Tours yang gagal memberangkatkan jemaah umrah.
Redaktur & Reporter : Budi
- Kebakaran Menghanguskan 33 Rumah di Makassar
- Dahulu Suka Piknik Bareng, Ratusan Warga Windan Kini Kompak Pergi Umrah Bersama
- Motif Suami Bunuh Istri di Makassar Bikin Bergeleng
- Asosiasi Travel Umrah Nilai QRIS Akan Mempermudah Transaksi di Arab Saudi
- Seno Aji Sebut Rudy Mas’ud Telah Berangkatkan Ratusan Orang untuk Umrah Pakai Dana Pribadi
- Soroti Korupsi Pipa di Makassar, Sahroni: Pelaku Wajib Kembalikan Kerugian Negara