Jemaah Haji Mulai Pulang ke Tanah Air, HNW: Semoga Berkah untuk Bangsa dan Negara
jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua MPR-RI Hidayat Nur Wahid menyambut atas kepulangan jemaah haji Indonesia kembali ke tanah air melalui 13 Debarkasi mulai hari ini.
HNW sapaan akrab Hidayat Nur Wahid mendoakan kepulangan berjalan lancar bagi seluruh jemaah, sehingga mereka bisa tiba di rumah masing-masing dengan cepat, sehat, dan selamat.
“Alhamdulillah, jemaah haji sudah mulai berdatangan. Semoga Hajinya Mabrur, doanya Maqbul, dan kemabruran serta kemaqbulannya terus terjaga sesudah mereka pulang ke Indonesia, agar jadi berkah untuk Bangsa dan Negara,” kata HNW dalam keterangan tertulisnya, Jumat (15/7).
Berdasarkan data Kementerian Agama, terdapat enam kloter yang akan pulang ke tanah air dari Makkah Al-Mukarramah, yakn pertama Embarkasi Solo (SOC 1), Padang (PDG 1), Jakarta – Bekasi (JKS 1), Jakarta – Pondok Gede (JKG 1), dan kloter kedua dari Embarkasi Solo (SOC 2) dan Jakarta - Bekasi (JKS 2).
Total jemaah gelombang pertama yang kembali ke tanah air berjumlah 4.765 orang.
Dari bandara kedatangan, mereka akan diantarkan menggunakan bus menuju asrama haji di daerah masing-masing untuk skrining kesehatan dan kelengkapan barang bawaan.
“13 debarkasi asrama haji yang sudah ditentukan oleh Kementerian Agama harus benar-benar siap menyambut kepulangan jemaah, baik dalam hal fasilitas kesehatan, prosedural, sehingga bisa segera pulang ke rumahnya,” lanjutnya.
Menurut HNW ada beberapa hal yang harus diperhatikan dari pelaksanaan ibadah haji tahun ini.
Wakil Ketua MPR-RI Hidayat Nur Wahid menyambut atas kepulangan jemaah haji Indonesia kembali ke tanah air melalui 13 Debarkasi mulai hari ini.
- Pesan Wakil Ketua MPR Edhie Baskoro Yudhoyono ke Generasi Muda, Ada 3 Poin Penting
- Peringati HKN 2024, Ibas Ajak Masyarakat Dukung dan Kawal Reformasi Kesehatan
- Hadiri Tabur Bunga di Laut, Ibas Ungkap Makna Hari Pahlawan
- Ahmad Muzani Ungkap Cerita Prabowo Terbitkan PP 47 Hapus Utang Rakyat: Amanat Pancasila
- MPR Minta Masukan Mahasiswa Unilam untuk Tingkatkan Kualitas Pelayanan Publik
- Mbak Rerie Sebut Permasalahan di Sektor Pendidikan Harus Diurai dari Hulu Hingga Hilir