Jemaat Gereja HKBP Nomensen Bentrok
Selanjutnya adalah T Br Hotang (55) warga Jalan Lima Kecamatan Medan Timur yang menderita Luka robek dan berdarah di bagian kaki kananya. Begitu juga dengan Amir Siregar (60) yang mengalami luka di pelipis dan Rut Mayasari (20) yang mengalami luka di bagia tangan.
"Waktu itu, kami mau masuk ke dalam gereja. Tiba-tiba kami dihalangi. Awalnya hanya adu mulut saja. Tapi, tiba-tiba saya dipukul dan merembet hingga terjadi bentrokan, " ungka K Sihombing saat ditemui Sumut Pos di lokasi kejadian.
Sementara itu, warga sekitar lokasi kejadian yang juga ditemui Sumut Pos, mengaku tidak mengetahui duduk perkara yang menjadi penyebab bentrokan itu. Warga mengaku awalnya mengira kalau bentrokan itu berupa keramaian biasa yang terjadi sebagaimana hari Minggu, waktu peribadatan di gereja itu.
Namun, karena melihat sejumlah orang saling kejar dan pukul, barulah warga sekitar mengetahui kalau telah terjaadi bentrokan di dalm gereja. Selanjutnya, warga hanya menonton dan melihat bentrokan itu berlangsung tanpa ada penanganan dari pihak Kepolisian.
Kapolsek Medan Timur, AKP Efianto yang dikonfirmasi mengaku belum menerima laporan. Disebutnya, dirinya akan melakukan pengecekan terlebih dahulu. (mag-10)
MEDAN-Bentrokan antarsesama jemaat gereja terjadi di gereja HKBP Nomensen Pulu Brayan di Jalan Rumah Sakit Kecamatan Medan Timur, Minggu (28/7) sekira
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Irjen Andi Rian Kerahkan 1.471 Personel Kawal Pemungutan Suara Pilkada 2024 di Sumsel
- Ditresnarkoba Polda Sumsel Memusnahkan Sabu-Sabu 2.689,06 Gram dan 657 Butir Ekstasi
- DPRD Kota Bogor Gelar Sidak ke OPD, Pastikan Pelayanan Tetap Optimal
- Kejari Batam Tahan 2 Tersangka Korupsi Pengelolaan Anggaran RSUD Embung Fatimah
- Terduga Pelaku Penembakan Warga di Nagan Raya Ditangkap Polisi
- Masa Jabatan Selesai, Tabrani Resmi Melepas Tugas Pjs Wali Kota Tangsel