Jembatan Ambruk, Petani Merugi
Selasa, 17 November 2009 – 10:17 WIB
Karena menurut Imanuddin, merosotnya harga hasil pertanian masyarakat disebabkan oleh ambruknya Jembatan Pantai Dona. Sehingga pedagang yang sehari-hari membeli hasil pertanian seperti cokelat, jagung dan cabe tidak dapat membawa angkutan langsung ke daerah mereka.
Baca Juga:
Akibatnya, pedagang melakukan pengurangan harga dari petani dengan alasan harus mengeluarkan biaya tambahan yang tinggi kepada buruh panggul. Sebab, buruh minta upah melangsir hasil pertanian menyeberangi jembatan akibat angkutan yang dibawa tidak dapat langsung ke desa-desa yang berada di Kecamatan Tanoh Alas.
“Kami minta kepada pemerintah segera memperbaiki jembatan yang ambruk tersebut karena sangat berpengaruh terhadap penghasilan petani,” tandas Imanuddin.(amn/fuz/JPNN)
KUTACANE- Hampir sepekan jembatan Pantai Dona yang mengubungkan kecamatan Semadam dengan Kecamatan Tanoh Alas ambruk akibat truk trailer membawa
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Irjen Andi Rian Kerahkan 1.471 Personel Kawal Pemungutan Suara Pilkada 2024 di Sumsel
- Ditresnarkoba Polda Sumsel Memusnahkan Sabu-Sabu 2.689,06 Gram dan 657 Butir Ekstasi
- DPRD Kota Bogor Gelar Sidak ke OPD, Pastikan Pelayanan Tetap Optimal
- Kejari Batam Tahan 2 Tersangka Korupsi Pengelolaan Anggaran RSUD Embung Fatimah
- Terduga Pelaku Penembakan Warga di Nagan Raya Ditangkap Polisi
- Masa Jabatan Selesai, Tabrani Resmi Melepas Tugas Pjs Wali Kota Tangsel