Jembatan Tertimbun Lahar, 5 Desa Terisolir
Rabu, 10 November 2010 – 05:50 WIB
Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Magelang Utara Balai Pelaksana Teknis Bina Marga Jateng, Budi Sudirman mengatakan talud sayap jembatan sudah ada yang retak. Retakan kian membesar paska dihantam banjir lahar dingin malam itu.
Kondisi serupa, katanya juga terjadi pada Jembatan Kali Putih di Prebutan. Tanggul jembatan sepanjang 18 meter, lebar 15 meter, makin mengkhawatirkan setelah terjadi banjir lahan dingin Merapi pada Minggu (7/11) malam.
Dasar sungai naik hingga 2,5 meter, karena dipenuhi material vulkanik. Sekarang jarak permukaan dasar dengan lantai jembatan tinggal 2 meter. Kalau sampai lengkungan di bawah lantai tersumbat bongkahan batu besar yang dibawa banjir, aliran lahar bisa meluap ke atas jembatan.
"Kondisi itu sudah kami laporkan ke pusat, agar bisa segera ditangani mengingat dua bangunan itu berada di jalur utama Magelang-Yogyakarta. Kami juga terus memantau bangunan lain mungkin turut terkena dampak erupsi merapi," kata Budi. (vie)
MAGELANG - Banjir lahar dingin di Kabupaten Magelang terus menimbulkan masalah. Terakhir, sebuah jembatan di Desa Srumbung, Kecamatan Srumbung yang
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Harimau Sumatra Memangsa Ternak Milik Warga di Pesisir Barat Lampung
- Selamat, Pemprov Jateng Raih 3 Penghargaan Pengelolaan Keuangan Daerah
- Gereja Katolik Santo Fransiskus Asisi Singkawang Ditetapkan Sebagai Cagar Budaya
- Ada Potensi Bencana Akhir Tahun, Basarnas Menyimulasikan Gedung-Gedung di Jakarta Runtuh
- Rampok Berpistol Ditangkap di Musi Rawas, Begini Kronologinya
- Penganiayaan Dokter Koas, Ini Alasan Polisi Periksa Lady Aurellia dan Ibunya di Polsek, Oalah