Jemput Cucu, Macet, Tewas di Mobil
Kamis, 25 Oktober 2012 – 07:59 WIB
BANDUNG-Seorang kakek bernama Amran Saparwi,54, ditemukan tewas di dalam mobilnya jenis Nisan Grand Livina, warna abu-abu dengan plat nomer D 1690 PC di Jalan Soekarno-Hatta (jalur cepat), Rabu (23/10). Diperkirakaan ia meninggal sekitar pukul 15.30 diduga karena serangan jantung.
Aef Saefurrohman,41, penjual mie ayam sekaligus saksi menuturkan dia merasa curiga karena mobil yang tengah terjebak kemacetan arah kiaracondong, namun tidak melaju meski pun mobil yang di depannya sudah agak jauh meninggalkan mobil korban di belakangnya.
"Saya curiga karena saat macet mobil ini tidak maju juga, dan mobil belakangnya ada yang sempat mengklakson," jelasnya saat ditemui di lokasi kejadian Rabu (23/10).
Begitu dihampirinya terlihat sosok kakek mengenakan kemeja pendek motif kotak, dan celana panjang jeans biru duduk dengan kondisi mulut terbuka. Kepalanya menanggah ke belakang jok serta di jok belakang ada bocah perempuan berseragam sekolah dasar sedang tertidur juga. "Ketika itu saya langsung menggedor kaca mobilnya. Namun si bapa tidak ada reaksi tapi anak kecil yang di belakangnya terbangun dan akhirnya membukakan pintu," katanya.
BANDUNG-Seorang kakek bernama Amran Saparwi,54, ditemukan tewas di dalam mobilnya jenis Nisan Grand Livina, warna abu-abu dengan plat nomer D 1690
BERITA TERKAIT
- Puskesmas Jomin Terima Ambulans Modern dari Peruri
- Edarkan Narkoba di Muara Enim, Pria Ini Akhirnya Ditangkap
- Farhan Upayakan Penerbangan Komersil Bandara Husein Sastranegara Aktif Lagi
- Pak Ihsan Menyinggung Honorer jadi PPPK Paruh Waktu, Minta Tambahan Anggaran
- Prabowo Luncurkan Makan Bergizi Gratis, Pedagang Kantin Sekolah Menangis
- Gantikan Bray Manang, Pak Kumis Lanjutkan Perangi Narkoba di Riau