Jenazah Kapten Pom Heri Kasmiyadi Jadi ''Saksi'' Pernikahan sang Putri

Pamit Paman, Aku Arep Ngunduh Mantu Lik

Jenazah Kapten Pom Heri Kasmiyadi Jadi ''Saksi'' Pernikahan sang Putri
Jenazah Kapten Pom Heri Kasmiyadi Jadi ''Saksi'' Pernikahan sang Putri
Sambil memegang papan kayu penanda makam sang ayah, air mata Ria merembes tak habis-habis. Anshor tak banyak bicara, namun terus menemani sanga istri.

Satu jam sebelum jasad Heri sampai di pemakaman TPU Bahagia, Ciledug, Tangerang, Ria sempat dinikahkan dengan Anshor di rumah dinas Jalan Dirgantara, Kompleks Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur. Ria dan Anshor mengucap ijab Kabul di depan peti mati sang ayah yang ikut tewas dalam kecelakaan Hercules di Magetan, Jatim.

Meski hanya dalam peti mati, ayahnya menjadi ''saksi'' akad nikah itu. ''Acaranya lancar. Hanya setengah jam,'' ujar Redjomulyo, paman Heri yang mengantar di pemakaman.

Menurut Redjo, Heri yang berusia 52 tahun memang berniat menikahkan Ria November nanti. ''Tapi, begitu terjadi kecelakaan, keluarga memutuskan untuk disegerakan akad nikahnya,'' katanya.

Berniat mengabarkan rencana pernikahan anaknya, Kapten Pom Heri Kasmiyadi Waluyo tewas sebelum misinya terlaksana. Dia ikut menjadi korban Hercules

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News