Jenazah Kapten Pom Heri Kasmiyadi Jadi ''Saksi'' Pernikahan sang Putri
Pamit Paman, Aku Arep Ngunduh Mantu Lik
Jumat, 22 Mei 2009 – 07:37 WIB

Jenazah Kapten Pom Heri Kasmiyadi Jadi ''Saksi'' Pernikahan sang Putri
Pria yang tinggal di Jogjakarta itu menceritakan, sebelum berangkat terbang pada Rabu pagi (20/05), Heri sempat menghubungi keluarga. ''Dia bilang sedang ada dinas ke Magetan, sekalian akan mengabarkan soal rencana pernikahan putri pertamanya itu,'' katanya.
Heri berencana turun di Lanud Iswahjudi, Magetan. Lalu, dia akan menuju Surabaya. ''Ada beberapa saudara yang tinggal di sana. Lalu, juga akan mampir ke Jogjakarta,'' katanya.
Namun, musibah datang sebelum semua rencana itu terlaksana. ''Adik Heri, namanya Budi, juga dinas di TNI-AU di Bandung. Dia yang pertama mengabari,'' katanya.
Ria sempat shock dan histeris mendengar kabar itu. ''Setelah tenang, keluarga memutuskan akad nikah disegerakan,'' katanya.
Berniat mengabarkan rencana pernikahan anaknya, Kapten Pom Heri Kasmiyadi Waluyo tewas sebelum misinya terlaksana. Dia ikut menjadi korban Hercules
BERITA TERKAIT
- Semana Santa: Syahdu dan Sakral Prosesi Laut Menghantar Tuan Meninu
- Inilah Rangkaian Prosesi Paskah Semana Santa di Kota Reinha Rosari, Larantuka
- Semarak Prosesi Paskah Semana Santa di Kota Reinha Rosari, Larantuka
- Sang Puspa Dunia Hiburan, Diusir saat Demam Malaria, Senantiasa Dekat Penguasa Istana
- Musala Al-Kautsar di Tepi Musi, Destinasi Wisata Religi Warisan Keturunan Wali
- Saat Hati Bhayangkara Sentuh Kalbu Yatim Piatu di Indragiri Hulu