Jenazah Korban Lion Air JT 610 Dibawa ke Karanganyar
jpnn.com, JAKARTA - Jenazah almarhum Ubaidillah Salabi, salah satu korban jatuhnya pesawat Lion Air JT 610 dimakamkan di kampung halamannya di Karanganyar, Solo, Jateng.
Sebelumnya, jenazah Kasubdit Inventarisasi Hutan pada Direktorat Inventarisasi dan Pemantauan Sumber Daya Hutan, Dirjen Planologi Kehutanan dan Tata Lingkungan KLHK itu diserahterima dari perwakilan Lion Air pada Menteri LHK Siti Nurbaya.
Kemudian Menteri Siti secara langsung memberi penghormatan terakhir pada almarhum Ubaidillah di Auditorium Manggala Wanabakti bersama ratusan pegawai KLHK sebelum diserahkan untuk dibawa keluarga.
Hadir menerima jenazah Ubaidillah, sang istri Petti Novita dan empat orang anak Brian Ilham Makarim, Firdausa Imtinani Amilia, Nadifa Rose Rachmawati, dan Emily Sabila Rosyad.
"Kami mohon maaf jika semasa hidup almarhum pernah berbuat salah dan kami mengucapkan terima kasih untuk semuanya," ujar Brian Ilham Makarim, putra almarhum Ubaidillah mewakili keluarganya memberi sambutan saat pengambilan jenazah ayahnya.
Keluarga itu tak kuasa menahan tangis terutama saat mendengar Menteri LHK Siti Nurbaya memberikan sambutan terakhir untuk melepas kepergian almarhum Ubaidillah.
Jenazah Ubaidillah dibawa dengan pesawat langsung menuju Solo. Sementara semua keluarganya memilih naik kereta api menuju Karanganyar. (flo/jpnn)
Perwakilan manajemen Lion Air telah menyerahkan secara resmi jenazah almarhum Ubaidillah Salabi pada KLHK dan keluarga.
Redaktur & Reporter : Natalia
- Babak Baru Kasus ACT yang Menyeret Ahyudin Cs
- Polisi Endus Upaya Menghilangkan Barbuk Kasus ACT
- Bareskrim Sebut Pengurus ACT Menyelewengkan Rp 34 Miliar Dana Boeing
- Ini Ancaman Pidana Untuk Ahyudin dkk yang Jadi Tersangka Penyelewengan Dana
- Sebegini Dana Bantuan Korban Lion Air yang Diselewengkan ACT, Fantastis!
- Ahyudin dan Ibnu Khajar dari ACT Resmi Jadi Tersangka, Kasusnya Parah Banget