Jenazah Korban Lion Air JT610 Disambut Isak Tangis Keluarga
jpnn.com, SUKA MAKMUE - Jenazah Muhammad Nasir, 29, korban jatuhnya Lion Air JT610 di perairan Tanjung Karawang, Jawa Barat pada Senin (5/11) tiba di Bandara Cut Nyak Dhien Nagan Raya.
Almarhum dibawa pulang menggunakan pasawat Wings Air yang terbang dari Bandara Kuala Namu, Sumatera Utara (Sumut).
Dari Nagan Raya, jenazah langsung dibawa dengan menggunakan ambulance ke rumah duka di Gampong Jambo Apah, Kecamatan Tapaktuan, Kabupaten Aceh Selatan.
Saat penyambutan jenazah, keluarga korban terlihat menangis dari turun pesawat hingga berangkat ke Tapaktuan, Aceh Selatan.
Duka mendalam juga terlihat di wajah istri korban, Adian Daniati. Dia datang bersama anaknya Misyari Khadafi Arasyid yang masih berusia 1,6 tahun.
Turut dalam rombongan menjemput jenazah, keluarga korban dari Aceh Selatan diantaranya, Kepala BPBD Nagan Raya, Hamidi serta Danpos Pol Kuala Pesisir, Aiptu Amrizal, Tim SAR Meulaboh, dan PMI.
Cut Sazalisma, abang sepupu korban mengatakan, adiknya merupakan salah seorang petugas civitas pada salah satu perusahaan yang bergerak di bidang alat kesehatan di Jakarta.
"Jadi waktu kejadian naas itu beliau pergi dalam rangka menjalankan tugas dinas," kata Cut Sazalisma, Kepala BPBD Aceh Selatan.
Jenazah Muhammad Nasir, 29, korban jatuhnya Lion Air JT610 di perairan Tanjung Karawang, Jawa Barat pada Senin (5/11) tiba di Bandara Cut Nyak Dhien Nagan Raya.
- Debat Kandidat Pilgub Aceh Ricuh, Ini yang Terjadi
- Santri Diajak Proaktif Melawan Judi Online Lewat Kampanye di Digital
- Pengakuan Imigran Rohingya: Bayar Rp 32 Juta untuk Naik Kapal ke Indonesia
- Imigran Rohingya Mendarat Lagi di Aceh, Jumlahnya 93 Orang
- Temui Pj Gubernur, Aliansi Buruh Menyuarakan UMP Aceh 2025 Naik jadi Rp 4 juta Per Bulan
- UMKM Binaan BSI Tembus Pasar Global, Dapat Order Puluhan Ton