Jenazah Tulus Ditemukan Mengapung di Pantai
jpnn.com - MATARAM - Tulus Sugiarto, pemuda asal Pondok Perasi, Ampenan, NTB ditemukan tewas mengapung di Pantai Are Guling, Lombok Tengah, Kamis (18/9) pagi. Lokasi penemuannya berjarak sekitar 15 kilometer dari lokasi jatuhnya korban di Pantai Semeti.
"Kami evakuasi korban jam 07.30 Wita," kata Kasi Ops Basarnas NTB Lalu Wahyu Effendi pada Lombok Post kemarin.
Diketahui, pemuda 24 tahun ini hilang setelah terhempas ombak di Pantai Semeti, Sabtu (13/9) lalu. Sebelum kejadian, ia sedang berfoto di atas bebatuan di pantai tersebut.
Wahyu menjelaskan, saat ditemukan, kondisi jasad korban masih lengkap. "Hanya saja kulit korban sudah banyak yang terkelupas," katanya.
Setelah dilakukan pemeriksaan beberapa saat, jenazah korban langsung dievakuasi dan dibawa menuju rumah duka di RT III Lingkungan Pondok Perasi, Kelurahan Bintaro. Jenazah korban tiba di rumah duka sekitar jam 10.30 Wita. Kedatangannya disambut isak tangis keluarga. "Jenazah korban langsung dimakamkan pukul 12.00 Wita," kata Kepala Lingkungan Pondok Perasi, Taufik.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) Kabupaten Lombok Utara Muh. Irwan mengaku kehilangan sosok salah satu pegawainya ini. Baginya, Tulus yang baru menjadi CPNS tahun 2013 merupakan sosok yang ulet dan tekun. "Dia (Tulus) disiplin dalam bekerja," tandasnya. (nur/uki)
MATARAM - Tulus Sugiarto, pemuda asal Pondok Perasi, Ampenan, NTB ditemukan tewas mengapung di Pantai Are Guling, Lombok Tengah, Kamis (18/9)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Romadhan Jadi Tersangka Kecelakaan Speedboat di Sungai Musi, Sebuah Fakta Terungkap
- 1.260 Guru di Kota Bengkulu Terima Tunjangan Profesi Triwulan III-2024
- Polres Dumai Menggerebek Gudang Pupuk Ilegal di Bukit Kapur, Lihat!
- Polisi Umumkan Hasil Olah TKP Kecelakaan Tol Cipularang, Sebuah Fakta Terungkap
- Menang Praperadilan, Polda Riau Kejar TPPU Tersangka Korupsi KUR Bank Pelat Merah Ini
- Kapolres Inhu & Tim Pamatwil Polda Riau Cek Kesiapan TPS Khusus