Jenderal Andika Jamin TNI Tidak Represif Bantu Polri Menjaga Demonstrasi Mahasiswa
Terkait itu, LaNyalla juga telah meminta Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo agar mengingatkan jajarannya yang bertugas supaya tidak represif terhadap mahasiswa. “Saya sudah telepon langsung Kapolri, saya minta agar kepolisian jangan represif terhadap aksi demonstrasi,” kata LaNyalla.
Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) berencana menggelar unjuk rasa serentak di berbagai kota terutama di Jakarta, Senin 11 April 2022.
Koordinator Media BEM SI Luthfi Yufrizal menyampaikan pihaknya telah berkirim surat ke kepolisian mengenai rencana aksi itu. Dia berharap kepolisian tidak membubarkan paksa unjuk rasa mahasiswa tersebut.
BEM SI menargetkan ada sekitar 1.000 mahasiswa yang akan turun ke jalan.
Para mahasiswa, yang berasal dari perguruan tinggi negeri dan kampus swasta itu, mendesak Presiden Joko Widodo (Jokowi) menunjukkan sikap tegas terhadap wacana penundaan pemilu dan perpanjangan masa presiden.
Kelompok mahasiswa juga meminta Presiden Jokowi mengendalikan harga kebutuhan pokok dan memastikan ketersediaan sembako di pasar.
Tuntutan lainnya, kelompok mahasiswa mendesak Presiden mengusut kasus mafia minyak goreng dan mengevaluasi kinerja para menteri. (antara/jpnn)
Jenderal Andika menjamin prajurit TNI tidak akan represif saat membantu Polri menjaga aksi demonstrasi mahasiswa.
Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi
- Lemkapi Sebut Perbuatan AKP Dadang Telah Menurunkan Muruah Kepolisian
- Direksi ASABRI Mengajar Para Mahasiswa Magister Universitas Pertahanan
- Usut Tuntas Kasus Penembakan Polisi di Solok Selatan: Menunggu Implementasi Revolusi Mental Polri
- Kasatreskrim Ditembak Kabag Ops di Sumbar, Kadiv Propam Bilang Begini
- Mahasiswa Minta Pemerintah Tegas Tindak Oknum Nakal Sesuai Putusan MK 136/2024
- Eramet & KBF Berikan Beasiswa untuk Mahasiswa Indonesia Timur, Ini Harapan Gubernur Sulut