Jenderal Andika Kagum Melihat Pembangunan Barak Prajurit di Yogyakarta
jpnn.com, SLEMAN - Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Andika Perkasa kembali memantau perkembangan proses pembangunan fasilitas prasarana dan barak perumahan prajurit yang sebelumnya sudah tidak layak huni di Yonif 403/Wirasada Pratista, Yogyakarta.
"Jadi, rumah yang nyaman itu bakal menjadi tempat terbaik para prajurit untuk beristirahat setelah lelah bertugas, dan begitu juga dengan keluarganya," ujar Andika dalam keterangannya di Jakarta, Sabtu (26/9).
Kegiatan pemantauan ini dilakukan Andika di sela kunjungan kerjanya di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Dia juga menyempatkan berolahraga di Yonif 403/Wirasada Pratista.
Andika pun mengingatkan agar anak buahnya tetap berolahraga untuk tetap menjaga kebugaran, karena baginya berolahraga, terutama di masa pandemi COVID-19 bisa lebih menambah imunitas tubuh.?
?
Setelah berolahraga, Andika bersama jajaran Yonif 403/WP, dan juga salah satu kontraktor melihat bangunan barak perumahan prajurit yang sudah hampir selesai dibangun.?
Dalam kesempatan tersebut, salah satu kontraktor juga menanyakan kepada Andika, mengenai kesesuaian hasilnya dengan desain yang sudah disepakati, yakni penempatan ornamen batu alam di depan rumah.
"Keren, kan jadi lebih keren begitu. Gak perlu 'coating', biar batunya warna alami, kan di situ seninya,” jawab Andika.
?
Jenderal Andika mengungkapkan pembangunan fasilitas semata-mata untuk menunjang kebutuhan para prajurit, termasuk rumah yang sangat dibutuhkan untuk kenyamanan prajurit dan keluarga. (cuy/jpnn)
Video Terpopuler Hari ini:
Jenderal Andika Perkasa kembali memantau perkembangan proses pembangunan fasilitas prasarana dan barak perumahan prajurit TNI.
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan
- Aksi Heroik Babinsa di Lombok Tengah, Gagalkan Begal Motor
- LPSK Bakal Temui Keluarga Korban Penembakan oleh Oknum TNI AL
- Oknum TNI AL Pelaku Penembakan Bos Rental Mobil Punya Tugas Khusus di Tentara
- Mantan Anggota TNI Dibunuh Secara Sadis, 7 Pelaku Pembunuhan Masih Berkeliaran
- 68 Orang Tewas di Tangan KKB, 10 Anggota TNI dan 8 Polri
- Ada Puluhan Personel TNI-Polri jadi Korban KKB Selama 2024