Jenderal Idham Azis Tidak Mau Ada Dirnarkoba Ayam Sayur
“Tindakan tegas dan terukur sesuai SOP,” ujarnya.
Idham mengatakan Komisi III DPR boleh mengecek langsung dengan para Kapolda maupun para direktur reserse narkoba di jajaran kepolisian bahwa dia tidak segan mencopot bila jajarannya tidak bekerja maksimal.
“Boleh cek sama para kapolda, saya juga bilang sama dirnarkoba kalau takut-takut (menindak) saya cari pemain pengganti kalau dirnarkobanya ayam sayur. Saya pengin semua dirnarkoba itu jangan ada yang ayam sayur,” ungkap Idham.
Dalam pemaparannya, Idham menjelaskan sepanjang Januari-Agustus 2020 Polri telah melakukan pengungkapan kasus narkoba sebanyak 29.615 perkara dengan 38.690 tersangka.
Barang bukti narkoba yang diamankan antara lain sabu-sabu 4,75 ton, ganja 41,5 ton, dengan di luar area kurang lebih 77,1 hektare.
Ekstasi 637.773 butir, heroin 39,4 kilogram, kokain 306,8 gram.
Idham menjelaskan sejumlah pengungkapan kasus narkoba yang menarik perhatian publik adalah yang dilakukan Satgas Merah Putih sebanyak 821 kg dan 402 kg sabu, Polda Metro Jaya 228 kg sabu dan 336 kg sabu.
Kemudian Polda Kalsel 212,86 kg sabu, dan 14.032 ekstasi, Polda Babel 200 kg sabu, Polda Sumut 100 kg sabu dan 50 ribu ekstasi, Polrestabes Surabaya 100 kg sabu, Dittipidnarkoba Bareskrim Polri 71 kg sabu. (boy/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
Kapolri Jenderal Idham Azis memastikan komitmen memberantas peredaran narkoba di Indonesia.
Redaktur & Reporter : Boy
- Kasus Polisi Tembak Polisi, Ini Permintaan Walhi kepada Kapolri
- 5 Berita Terpopuler: Kabar Terbaru Polisi Tembak Polisi, Diduga Pembunuhan Berencana, Kapolri Beri Perintah Tegas
- AKP Dadang Iskandar Pembunuh Kasat Reskrim Polres Solok Selatan Terancam Dihukum Mati
- Kapolri Ajak Pemuda Muhammadiyah Berantas Judi Online & Polarisasi Pilkada Serentak
- Ditresnarkoba Polda Sumsel Memusnahkan Sabu-Sabu 2.689,06 Gram dan 657 Butir Ekstasi
- Heboh Polisi Tembak Polisi di Sumbar, Perintah Kapolri Tegas!