Jenderal Sigit Sebut Anak Buahnya Masih Memburu Dito Mahendra

jpnn.com, JAKARTA - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memastikan pengejaran terhadap tersangka kasus dugaan kepemilikan senjati api ilegal atas nama Dito Mahendra masih terus dilakukan.
“Saya kira ini sedang ada tahapan pencarian yang bersangkutan, tentunya alamat yang bersangkutan, keberadaannya di mana, ini kan sedang kami dalami,” kata Sigit di sela-sela acara Pembekalan Kepada Calon Perwira Remaja (Capaja) TNI-Polri Tahun 2023, di Balai Sudirman, Jakarta, Jumat (21/7).
Dito Mahendra sejak ditetapkan sebagai tersangka setelah dilakukan gelar perkara pada 17 April 2023, tidak pernah hadir dalam pemanggilan sebagai saksi maupun tersangka.
Pada akhirnya, penyidik menerbitkan daftar pencarian orang (DPO) pada 2 Mei 2023.
Kapolri mengatakan penyidik masih mencari informasi dengan menelusuri titik-titik yang diduga jadi tempat persembunyian Dito Mahendra.
Pencarian itu, kata dia, dilakukan baik di dalam negeri maupun di luar negeri.
“Tentunya ada proses atau tahapan yang harus kami lalui, mekanisme 'police to police' yang selalu kami prioritaskan dan mekanisme-mekanisme lainnya (red notice),” kata Sigit.
Direktur Tindak Pidana Umum (Dittipidum) Bareskrim Polri Brigjen Djuhamdhani Rahardjo Puro menyebut pihaknya sedang bekerja mencari para DPO tidak hanya Dito Mahendra.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyebut jajaran Bareskrim Polri masih memburu tersangka kasus dugaan kepemilikan senjata api ilegal, Dito Mahendra.
- Kasus Senjata Api untuk KKB: 7 Tersangka Ditangkap di Jatim, Yogyakarta, Papua Barat
- 3 Warga Bojonegoro Produksi Senjata Api untuk KKB
- Geram Kakorlantas Absen di Raker Bahas Mudik, Legislator Usul Undang Langsung Kapolri
- Legislator Komisi III Anggap Jenderal Sigit Terbuka Terhadap Masukan, Tak Antikritik
- Sambut Mudik 2025, Lemkapi Apresiasi Slogan Kapolri
- Polri Siapkan Pelayanan Maksimal Saat Mudik Lebaran 2025, Hotline 110 Dibuka