Jenderal Tito Akui Pelayanan Polri Masih Ada Rapor Merah
jpnn.com, JAKARTA - Kapolri Jenderal Tito Karnavian melakukan pertemuan dengan Ketua Ombudsman RI Amzulian Rifai.
Pertemuan di Mabes Polri itu membahas soal pelayanan publik yang ada di Polri.
Tito mengatakan, bersama Rifai dia telah menggelar video conference dengan seluruh kapolda dan kapolres yang ada di Indonesia. Selain itu ada juga ketua Ombudsman tingkat provinsi.
“Saya sampaikan kepada seluruh kapolda, kapolres yang ada bahwa awal tahun ini kami perlu samakan persepsi. Karena dari hasil penelitian sejumlah lembaga, termasuk survei independen beberapa lembaga survei, tingkat kepercayaan publik pada Polri meningkat,” kata dia di Mabes Polri, Rabu (3/1).
Menurut dia, kepercayaan publik penting bagi Polri. Apalagi ada tren peningkatan dari sejumlah survei.
Akan tetapi dia mengakui, di balik kenaikan kepercayaan publik ini juga ditemukan catatan merah di sejumlah wilayah.
“Intinya saya berkesimpulan ada beberapa wilayah yang layanan publik baik tapi masih ada yang merah. Untuk yang baik kami minta pertahankan dan ditingkatkan. Tapi bagi merah saya minta tim Mabes Polri turun,” terang dia.
Nanti akan dicek, apa penyebab catatan merah itu. Apakah karena infrastruktur kurang, atau tidak ada anggaran, atau faktor leadership di kepolisian setempat.
Kapolri Jenderal Tito Karnavian berpesan agar seluruh jajarannya meningkatkan pelayanan untuk membangun kepercayaan publik.
- Melantik Pengurus TP PKK Pusat 2024-2029, Mendagri Imbau Wujudkan Program Astacita
- Ketum TP PKK Mengingatkan Pentingnya Optimalisasi & Efisiensi Penggunaan Anggaran
- Mendagri Tito Karnavian: TP PKK Membutuhkan Sosok Pemimpin Kuat
- Ketum TP PKK: Inovasi & Adaptasi Teknologi Informasi Penting dalam Pelaksanaan Program PKK
- Muhammad Musa'ad Tegaskan ASN Pelayan Masyarakat, Bukan Bos yang Minta Dilayani
- Honorer Titipan Mencuat Menjelang Pendaftaran PPPK 2024 Tahap 2, Bu Sri Punya Usulan