Jepang & Korea Selatan, Kualitas Daya Juang Asia Berkelas Dunia
Oleh: M. Misbakhun

Jepang pada laga pembuka mengalahkan Jerman -tim raksasa Eropa dengan tradisi sepak bola yang kuat- dengan skor 2-1.
Tertinggal satu gol di babak pertama, Jepang bisa membalik skor menjadi 1-2 di penghujung pertandingan.
Pertandingannya pun sangat berkelas, baik dari sisi skill, daya tahan fisik yang prima, permainan tempo tinggi, maupun taktit dan pola strategi pola yang dimainkan di lapangan.
Tidak banyak tim bisa mengalahkan Jerman yang pernah menyandang juara dunia dan punya martabat berkasta tinggi di sepak bola dunia, apalagi dalam turnamen sekelas Piala Dunia.
Namun, Jepang melakukannya. Jepang merupakan negara di Asia dengan tradisi sepak bola lebih muda dibandingkan dengan Eropa atau Amerika Latin yang lebih dahulu membangun tradisinya dengan kompetisi liga yang berkualitas.
Jepang pada pertandingan kedua fase grup kalah melawan Kosta Rica 0-1. Walaupun permainan Jepang sangat bagus, tetapi hasil akhirnya yang tidak bagus bagi mereka.
Di pertandingan terakhir fase penyisihan group, Jepang bertemu tim kuat Eropa lainnya, Spanyol. Lagi-lagi Jepang menunjukkan kelas dan kualitas permainannya.
Tertinggal karena gol heading Alavaro Morata di awal babak pertama, Jepang mampu membalas lewat tendangan keras Ritsu Doan yang tak bisa ditepis kiper Spanyol. Gol itu menyeimbangkan skor menjadi 1-1.
Baca catatan ringan FIFA World Cup Qatar 2022 dari M. Misbakhun. Ini tentang Jepang & Korea Selatan.
- Keren! Plywood dan Blockboard Asal Temanggung Rambah Pasar Jepang dan Korea Selatan
- Loyal demi Negeri, Misbakhun Batal Ikut Maraton di AS
- Shin Tae Yong Ditunjuk Menjadi Waketum Federasi Sepak Bola Korsel
- Bupati Indramayu Lucky Hakim Beri Klarifikasi soal Perjalanan Kerja ke Jepang
- Wagub Jabar Kecewa Bupati Indramayu Lucky Hakim Tak Taat Aturan
- Lucky Hakim Pelesiran ke Jepang Tanpa Izin, Dedi Mulyadi Meradang