Jepang Tambah Satelit Mata-mata
Minggu, 29 November 2009 – 00:03 WIB
Pada 1998, Korut pernah mengejutkan Jepang karena melakukan uji coba rudal yang melewati wilayah Jepang. Sejak itu, Jepang telah meluncurkan sejumlah satelit mata-mata dengan fokus untuk mengawasi Korea Utara. Bahkan April lalu, rudal Korea Utara terbang melintasi wilayah Jepang dan jatuh di Lautan Pasifik.
Baca Juga:
Michigami mengatakan, Jepang memiliki tiga unit satelit mata-mata yang kini beroperasi. Pada 2007, satelit mata-mata keempat Jepang tiba-tiba tidak bisa dikontrol karena masalah listrik. "Setiap satelit (mata-mata Jepang) akan berakhir setelah lima tahun," sambung Michigami.
Jepang, sebenarnya merupakan salah satu negara maju dalam hal penjelajahan luar angkasa. Negeri 'Matahari Terbit' ini bahkan sudah meluncurkan satelit sendiri pada 1970. Namun akhir-akhir ini, Jepang harus berjuang untuk keluar dari bayang-bayang China.
Pasalnya, negeri 'Tirai Bambu' itu sudah berhasil mengirimkan salah satu astronotnya ke orbit pada 2003, sedangkan Jepang belum punya astronot sendiri meski sudah lama bergabung dengan misi luar angkasa Amerika Serikat.
TOKYO - Jepang kembali meluncurkan satelit mata-mata ke orbit. Satelit yang diluncurkan Sabtu (28/11) itu merupakan satelit mata-mata kelima milik
BERITA TERKAIT
- Dokter Asal Arab Saudi Pelaku Serangan yang Menewaskan 2 Orang di Pasar Natal
- Pengelolaan Perbatasan RI-PNG Jadi Sorotan Utama di Sidang ke 38 JBC
- Bertemu PM Pakistan, Prabowo Bahas Peningkatan Kerja Sama Ekonomi dan Perdagangan
- 13 Orang Tewas dalam Kecelakaan Kapal di India Bagian Barat
- Demi Perdamaian, Negara Tetangga Minta Ukraina Ikhlaskan Wilayahnya Dicaplok Rusia
- Bertemu Paus Fransiskus, Arsjad Rasjid Bawa Misi Kemanusiaan