Jerat 2 Bidan Jadi Tersangka, Polda Sumut Temukan 1 Bayi Lagi
jpnn.com, MEDAN - Penyidikan kasus dugaan perdagangan bayi berusia 14 hari seharga Rp 28 juta di Medan, Sumatera Utara, terus berkembang.
Polda Sumut kembali menetapkan tersangka dalam kasus yang telah menjerat A, yang diduga sebagai pelaku perdagangan bayi berusia 14 hari tersebut.
Polda Sumut kali ini menetapkan dua bidan berinisial RS (43) dan SP (42) sebagai tersangka perdagangan bayi.
Petugas juga menemukan bayi berusia tiga minggu saat mengamankan kedua tersangka tersebut.
Bayi itu lantas dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Medan.
Total dua bayi yang telah diamankan dari para tersangka.
"RS dan SP berprofesi sebagai bidan. Penetapan tersangka setelah dilakukan gelar (perkara)," kata Kepala Subdirektorat Remaja, Anak, dan Wanita (Kasubdit Renakta) Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Sumut AKBP Simon P Sinulingga di Medan, Jumat (19/2).
Simon menjelaskan tersangka SP berperan menjual bayi pada RS.
Polda Sumut menjerat dua bidan sebagai tersangka perdagangan bayi. Saat penangkapan, polisi menemukan satu bayi lagi. Total dua bayi yang diduga korban perdagangan diselamatkan.
- Ada Sindikat Penjual Bayi Promosi di TikTok, Sahroni Minta Polri Tingkatkan Patroli Digital!
- Jaga Kestabilan Harga Pangan, PUD Kota Medan Rutin Gelar Pasar Keliling
- Tok, Terdakwa TPPO ke Malaysia Divonis 16 Bulan Penjara
- Jual Dua Anak Kandung, Tutik: Saya Sudah Kompromi dengan Suami
- Menyamar Jadi Pembeli, Ketua Komnas PA Riau Ungkap Penjualan Bayi di Pekanbaru
- 3 Wanita Penjual Bayi Ditangkap di Pekanbaru, Seorang Bidan Terlibat