Jerinx SID Merasa Tidak Melanggar Hukum
jpnn.com, JAKARTA - Musikus Jerinx SID merasa tidak melanggar hukum saat mengikuti aksi demo menolak rapid dan swab test sebagai syarat kebutuhan administrasi di Bali pada Minggu (26/7).
Hal tersebut disampaikan lewat unggahan di akun Instagram miliknya @jrxsid.
"Beberapa media memberi narasi seolah saya 'memprovokasi' warga untuk melawan hukum di aksi @menjadimanusa Bali Tolak Rapid/Swab pagi tadi di Renon, namun sejatinya TAK ADA SATUPUN HUKUM yang saya langgar," ungkap Jerinx SID, Senin (27/7).
Drummer Superman Is Dead (SID) itu mempersilakan pihak yang merasa dirugikan atas aksi yang mereka lakukan untuk menempuh jalur hukum.
Jerinx merasa apa yang dilakukannya bersama ratusan pendemo lainnya tidak melanggar hukum.
"Jika ada yang merasa dirugikan silakan tempuh jalur hukum. Saya enggak punya beking orang kuat selain istri saya. Jika Anda benar, saya pasti sudah/akan dipenjara kok," lanjut Jerinx SID.
Diberitakan sebelumnya, Jerinx SID pada Minggu (26/7) ikut turun ke jalan dalam aksi 'Manusa' (Masyarakat Nusantara Sehat) di monumen Bajra Sandhi Renon, Bali.
Aksi tersebut merupakan gerakan menolak rapid dan swab test sebagai syarat kebutuhan administrasi.
Jerinx SID merasa apa yang dilakukannya bersama ratusan pendemo lainnya tidak melanggar hukum.
- Tepati Janji, Jerinx SID Setia Dampingi Nora Alexandra Jalani Program Bayi Tabung
- Superman Is Dead Tur Sumatra, Jerinx SID Harus Absen, Ini Sebabnya
- Superman Is Dead Habis-habisan di Singaraja Fest 2023
- Jerinx SID Belum Tertarik Maju Jadi Calon Gubernur Bali, Ini Alasannya
- Jerinx SID Tidak Didampingi Nora Alexandra di Singaraja Fest 2023, Ini Sebabnya
- Jerinx SID Beri Pujian untuk Singaraja Fest 2023