Jero Wacik Dorong IPP bertenaga Alternatif
Resmikan PLTU Paiton Terbaru
Rabu, 06 Juni 2012 – 05:50 WIB
Sementara itu, Presiden Direktur PT Paiton Energy Low Kian Min menanggapi positif pernyataan Jero Wacik. Menurutnya, PLTU Unit III yang menelan dana USD 1,5 miliar merupakan proyek yang menjanjikan. "Kami sudah melakukan kontrak kerja selama 30 tahun dengan PLN. Dengan tarif USD 5,3 Cent per KWH, kami yakin bisa meraup untung," paparnya.
Meski mendapat dorongan untuk ekspansi, Low Kian Min masih fokus pada tiga unit PLTU milik mereka. "Sebenarnya investor kami sudah melakukan proyek lain seperti pembangkit listrik geothermal. Tapi kami sendiri masih belum ada rencana ekspansi," ungkapnya.
Penyebabnya, sambung Low, adalah lahan kompleks IPP Paiton yang sudah habis. Apalagi, dia mengaku masih terbentur regulasi untuk melakukan ekspansi ke tempat lain. "Semua itu nantinya tergantung dengan investor kami. Kalau ternyata dapat mandat untuk menangani proyek lain pasti kami lakukan," tambahnya.
Penambahan pembangkit membuat Paiton Energy mengambil 50 persen dari total kapasitas 4.055 MW yang dihasilkan tujuh unit PLTU di kompleks IPP Paiton. Tiga PLTU milik Paiton Energy yang menghabiskan dana USD 5 miliar menjadi salah satu penyumbang terbesar di market share PLTU. Sebanyak 10 persen dari 19.091 MW yang dihasilkan seluruh" PLTU Jamali atau 2.035 MW datang dari Paiton Energy. (bil)
SURABAYA - Pengoperasian secara resmi PLTU Unit III Paiton oleh PT Paiton Energy Company membawa angin segar bagi industri pembangkit listrik di
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Gandeng LAPI ITB, Pertamina Patra Niaga Gerak Cepat Investigasi Kualitas Pertamax
- Mendag Klaim Harga Minyakita Bakal Turun Pekan Ini
- Mendag Budi Santoso Apresiasi Gerak Cepat Pertamina Menyegel SPBU Nakal di Sleman
- Optimalisasi MCP untuk Kemajuan Sektor Maritim Nasional, BKI Gelar FGD
- Saham TLKM Anjlok, Telkom Butuh Penyegaran & Strategi Baru
- Startup Lokal Buktikan Keunggulan di Startup4Industry 2024