Jerome Powell Effect, Rupiah Bergoyang Terus, Duh!
jpnn.com, JAKARTA - Pada perdagangan sore ini, Rabu (24/11) rupiah ditutup melemah tipis tujuh poin walaupun sebelumnya 15 poin di level Rp 14.265 per USD.
Direktur PT. TRFX Garuda Berjangka Ibrahim Assuaibi mengatakan rupiah hari ini melemah dipicu faktor eksternal.
Rupiah masih dipengaruhi pengangkatan kembali Jerome Powell sebagai Ketua Federal Reserve AS.
Pasalnya, investor juga mengharapkan Powell memimpin The Fed dan mempercepat pengetatan moneter.
Termasuk, kata Ibrahim, terkait pengurangan aset dan kenaikan suku bunga, untuk mengekang inflasi yang terus meningkat.
Di sisi lain, Ibrahim menilai rupiah hari ini dipengaruhi faktor internal.
Ibrahim menjelaskan bahwa pasar mencerna positif setelah data Neraca Pembayaran Indonesia (NPI) pada Kuartal Ketiga 2021.
"Tercatat surplus sebesar USD 10,7 miliar atau 1,49 persen terhadap PDB setelah pada kuartal sebelumnya tercatat defisit USD 0,4 miliar atau -0,68 persen terhadap PDB," ungkap Ibrahim.
Pada perdagangan sore ini, Rabu (24/11) rupiah ditutup melemah tipis 7 poin walaupun sebelumnya sempat melemah 15 poin di level Rp 14.265 per USD.
- Rupiah Hari Ini Makin Ambyar Terpengaruh IHK Amerika
- Sentimen Negatif Trump Bikin Rupiah Hari Ini Ambrol 62 Poin
- Efek Pemangkasan Suku Bunga The Fed, Rupiah Hari Ini Cerah
- Donald Trump Menang, Indonesia Perlu Waspadai Fluktuasi Pasar
- Donald Trump jadi Presiden AS Alamat Bahaya Buat Pertumbuhan Ekonomi Indonesia
- Terdampak Kabar Aktivitas Bisnis Amerika, Rupiah Ditutup Ambrol 63 Poin