Jika BBM Naik November, Inflasi Akhir Tahun Bisa 8,5 Persen
Kamis, 02 Oktober 2014 – 08:26 WIB
Ada beberapa skenario yang telah dihitung BI terhadap efek kenaikan BBM subsidi. Juda memerinci, apabila terjadi peningkatan Rp 3 ribu per liter, maka inflasi diprediksi mendapat tambahan 3,16 ppt. Akan tetapi, volume BBM subsidi bisa ditekan hingga 45 juta kiloliter (kl), sementara PDB terkerek cukup signifikan mencapai 0,15 percentage point (ppt).
Baca Juga:
Sebaliknya, dengan kenaikan yang lebih rendah yakni Rp 2 ribu per liter, maka tambahan inflasi hanya 2,11 ppt. Namun posisi volume BBM subsidi masih cukup besar mencapai 46,1 juta kl, dengan tambahan PDB yang tipis sebanyak 0,06 ppt. (gal)
JAKARTA - Inflasi pada akhir tahun ini punya peluang besar meleset dari target Bank Indonesia (BI) yang sebesar 4,5 persen plus minus 1 persen. Hal
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Harga Emas Antam Hari Ini 24 Desember 2024 Turun, Jadi Sebegini Per Gram
- Kinerja APBN 2024 On Track, Penerimaan Bea Cukai Capai Rp 257,8 Triliun hingga November
- BI Catat Uang Beredar Mencapai Rp 9.175,8 Triliun per November 2024
- Pengumuman, Semua Produk Makanan yang Dijual Wajib Punya Label SNI
- Anggota Dewan ini Ingatkan Pemerintah Soal Kenaikan PPN 12 Persen, Begini
- Standardisasi Kemasan Picu Kenaikan Rokok Ilegal