Jika Berani Ganti Puan, Kerja Jokowi Bakal Lancar

jpnn.com - JAKARTA- Pengamat politik Hendri Satrio mengatakan, ada tiga menteri yang layak diganti. Yakni, Menteri Hukum dan HAM Yasonna H. Laoly, Menko Perekonomian Sofyan Djalil dan Menko Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani.
Hendri menyampaikannya berdasarkan survei Kajian Opini Publik Indonesia (KedaiKOPI) di Cikini, Jakarta, Minggu (21/6). Menurutnya, hanya 47,6 responden yang mengatakan Menteri Yasonna perlu dipertahankan. Sementara, sebanyak 52,4 persen menyatakan perlu diganti.
Selain itu, hanya 49,2 persen responden yang menilai Menteri Sofyan Djalil layak dipertahankan. Sementara, sebanyak 50,8 persen lainnya meminta Sofyan Djalil harus dilengserkan.
"Permintaan reshuffle paling tinggi itu Menteri Puan. Ada 59,5 persen responden bilang Puan harus diganti, sementara hanya 40,4 persen responden menyatakan Puan perlu dipertahankan," jelas Hendri pada RMOL.
Menurut Hendri, kinerja Presiden Jokowi bakal lebih lancar jika berani mengganti tiga menteri itu. "Kalau Jokowi berani mengganti Puan citranya pasti naik. Inilah saatnya dia tunjukkan bukan petugas partai tapi presiden yang punya prerogatif, tidak bisa diintervensi siapapun demi jalannya program pemerintah," beber Hendri. (wah/jpnn)
JAKARTA- Pengamat politik Hendri Satrio mengatakan, ada tiga menteri yang layak diganti. Yakni, Menteri Hukum dan HAM Yasonna H. Laoly, Menko Perekonomian
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Kejagung: Dokumen Hasil Sitaan Penyidik di Kasus Korupsi Minyak Tidak Bocor
- Legislator PKS Sebut Hak Pekerja PT Sritex Bisa Segera Dipenuhi
- Info Dirjen Nunuk Bisa Bikin Guru PPPK dan PNS Bergembira
- Polres Inhu Tangkap Pelajar Asal Pekanbaru yang Jadi Bandar Narkoba
- Absen Saat Sidang Praperadilan Hasto, KPK Dianggap Sedang Berniat Buruk
- DPR Bentuk Panja Usut Mafia Lahan di Batam, Pengamat: Panggil Menteri ATR/BPN