Jika Dukung Ahok, PDIP Dinilai Mundur
jpnn.com - JAKARTA - Sekjen Himpunan Masyarakat Untuk Kemanusiaan dan Keadilan (Humanika) Sya'roni mencium gelagat Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri akan segera mendukung duet Ahok-Djarot Saiful Hidayat, dalam Pilkada DKI Jakarta.
Indikasi itu menurutnya sudah mulai terbaca saat Megawati tidak memperpanjang masa tugas Bambang DH sebagai Plt Ketua PDIP Jakarta.
"Bambang DH diketahui adalah salah satu tokoh PDIP yang menolak Ahok," ujar Sya'roni, Selasa (6/9).
Menurut Sya'roni, jika tebakannya benar, maka tidak berlebihan menilai hal itu sebagai langkah mundur.
Sebab tidak tertutup kemungkinan PDIP bakal menerima hukuman dari rakyat, karena dianggap sudah tidak berpihak kepada rakyat kecil lagi.
"Harus diingat, pemilih Jakarta sangat dinamis dan akan menghukum parpol manapun yang mengkhianati rakyat. PDIP salah satu parpol yang pernah merasakan hukuman rakyat Jakarta," tutur Sya'roni.
Megawati kata Sya'roni, mestinya ingat, pada Pemilu 1999 lalu. Di mana PDIP mendulang kemenangan besar di Jakarta.
Namun karena dianggap tidak berpihak kepada rakyat kecil lagi, akhirnya dihukum rakyat pada Pemilu 2004 dan 2009 lalu.(gir/chi/jpnn)
JAKARTA - Sekjen Himpunan Masyarakat Untuk Kemanusiaan dan Keadilan (Humanika) Sya'roni mencium gelagat Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Megawati
- Anies Siapkan Tim Sinkronisasi untuk Sesuaikan Program APBD DKI
- Resmi! Anies-Sandi Sebagai Gubernur dan Wagub DKI Terpilih
- Terimalah...Permohonan Maaf dari Sandiaga Uno
- Ahok-Djarot Absen Dalam Penetapan Anies-Sandi Sebagai Pemenang
- Massa Aksi 55 Siap Terima Apa pun Putusan Majelis Hakim
- Anies-Sandi Hadir, Ahok-Djarot Absen