Jika Ekonomi NU Bangkit, Indonesia Sejahtera
Kamis, 14 Juli 2011 – 17:57 WIB
JAKARTA - Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Menkop dan UKM) Syarif Hasan menyatakan, jika perekonomian Nahdlatul Ulama (NU) bangkit maka Indonesia dipastikan sejahtera. Sebab NU adalah organisasi keagamaan Islam terbesar dengan jumlah warga lebih dari 40 juta orang.
"Kalau ekonomi NU bangkit melalui jalur koperasi, maka kemiskinan yang masih berkisar diangka 28 jutaan penduduk itu bisa teratasi secara signifikan," kata Syarif Hasan saat membuka Pameran Ekonomi Kreatif dan Gelar Seni Budaya, dalam rangka Hari Lahir Harlah) NU ke-85 di Jakarta, Kamis (14/7).
Baca Juga:
Melihat potensi ekonomi yang dimiliki NU, Syarif mengajak organisasi keagamaan terbesar di Indonesia itu untuk bekerjasama dengan pemerintah guna membuka lapangan kerja dan menyejahterakan masyarakat Indonesia melalui koperasi."NU mempunyai peluang atau opportunity besar untuk lebih menggerakan koperasi di Indonesia. Karena itu kerjasama antara pemerintah dengan NU harus terus ditingkatkan untuk membuka lapangan kerja dan mensejahterakan rakyat," katanya.
Selain itu, Menteri yang juga politisi Partai Demokrat itu menambahkan, pemerintah akan terus memfasilitasi peningkatan pendidikan di bidang usaha dan koperasi bagi santri dan santriwati agar menjadi pengusaha yang sukses, namun tetap dalam keluarga besar NU. "Pemberian fasilitas dan peningkatan pendidikan itu diharapkan mampu melahirkan pengusaha yang kreatif dengan produk yang inovatif dalam meningkatkan pendapatan masyarakat," ujarnya.
JAKARTA - Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Menkop dan UKM) Syarif Hasan menyatakan, jika perekonomian Nahdlatul Ulama (NU) bangkit maka
BERITA TERKAIT
- Transformasi Digital, DPLK BNI Luncurkan Website Baru dengan Fitur Inovatif dan Menarik
- Penyaluran Jauh Lampui Target, Akses KUR Diperluas Hingga 2 Juta Debitur Baru
- Dorong Solusi Nutrisi & Kesehatan, Danone SN Hasilkan 50 Riset Sepanjang 2024
- Banggar DPR RI Minta Pemerintah Menyiapkan 9 Langkah Setelah PPN 12 Persen Berlaku
- Transaksi Tumbuh 40%, PrismaLink Bakal Luncurkan Inovasi Baru pada 2025
- Bank DKI Raih Anugerah Keterbukaan Informasi Publik 2024