Jika PDIP Tak Usung Ganjar di Pilpres 2024, Pengamat: Tak Berisiko

jpnn.com, JAKARTA - Pakar komunikasi politik dari Universitas Esa Unggul Jamiluddin Ritonga meyakini tak akan ada pengaruh besar ke PDIP jika tidak mencalonkan Ganjar Pranowo pada Pilpres 2024.
"Tentu akan berdampak bagi PDIP. Namun, perkiraan saya dampaknya tidak terlalu besar," kata dia kepada JPNN.com, Kamis (27/5) malam.
Mantan dekan Fakultas Ilmu Komunikasi IISIP Jakarta itu menyatakan, elektabilitas tinggi yang dimiliki Gubernur Jateng itu tidak berisiko bagi PDIP.
Meski partai berlambang banteng moncong putih itu tidak mengusung Ganjar di Pilpres 2024.
Pasalnya, menurut Jamiluddin, PDIP masih memiliki banyak kader lain yang layak diberi mandat untuk maju di Pilpres 2024.
"Waktu masih cukup bagi PDIP untuk mempersiapkan kadernya menuju Pilpres 2024," ujar Jamiluddin.
Penulis buku Perang Bush Memburu Osama itu mengatakan Ganjar bisa saja mencari gerbong lain untuk maju di Pilpres 2024.
Namun, lanjut Jamiluddin, Ganjar harus siap bersaing dengan calon kuat lainnya yang juga memiliki elektabilitas tinggi.
Pakar komunikasi politik Jamiluddin Ritonga meyakini tak akan ada pengaruh besar ke PDIP jika tidak mencalonkan Ganjar Pranowo pada Pilpres 2024.
- Forum Purnawirawan TNI Usul Copot Wapres Gibran bin Jokowi, Pengamat: Ekspresi di Negara Demokrasi
- 5 Berita Terpopuler: Kapan Pengisian DRH NIP PPPK? Simak Penjelasan Kepala BKN, Alhamdulillah Perjuangan Tak Sia-sia
- Ganjar Pranowo Tanggapi Usulan Solo Jadi Daerah Istimewa
- Rayakan 70th KAA, Usman Hamid And The Blackstones Bawakan Album Baru Kritik Sosial
- Megawati Usulkan KAA Jilid II Bahas Kondisi Global dan Kemerdekaan Palestina
- Brando PDIP Minta Dispenda Kawal Ketat Kebijakan Pramono Turunkan Tarif BBM Kendaraan untuk Warga Jakarta