Jika Pelaku Dibekuk, Ini Permintaan Ibu Bocah yang Mayatnya Ditemukan di Kardus
jpnn.com - JAKARTA - Malam ini, keluarga PNF alias Neng, 9, bocah yang mayatnya ditemukan di dalam kardus, menggelar acara doa bersama.
Acara ini digagas Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa, yang juga hadir di rumah duka di Rawa Lele, Kalideres, Jakarta Barat, sekaligus ikut menghadiri tahlilan keluarga korban.
"Ini hari keenam, sebenarnya tujuh harinya besok. Tapi karena ada Menteri Khofifah ingin melaksanakan doa bersama, jadi pihak keluarga menyiapkan," ujar paman dari ibunda korban, Sarjono (61), di rumah duka, Rabu (7/10).
Semula, Ibu Menteri Khofifah akan hadir pukul 18.30 WIB. Namun, dia baru tiba pukul 19.40 WIB. Tahlilal digelar begitu Khofifah datang.
"Tadi rencananya abis Maghrib, tapi karena ibu Menteri ada rapat di Istana, maka akan dimulai setelah Isya," tegas Sarjono.
Dalam kesempatan yang sama, Sarjono berharap agar polisi bisa segera menemukan pelaku pembunuhan sadis itu.
"Saya berharap ini bisa ditemukan, agar keluarga merasa lega dan tidak kepikiran. Bahkan ibu korban di dalam rumah terus, mungkin karena masih shock," terangnya dia.
Sarjono pun mengungkapkan, jika pelaku ditemukan, pihak keluarga ingin pelaku tersebut dibawa ke rumah terlebih dahulu.
JAKARTA - Malam ini, keluarga PNF alias Neng, 9, bocah yang mayatnya ditemukan di dalam kardus, menggelar acara doa bersama. Acara ini digagas Menteri
- 2 Oknum Polisi di Semarang Berulah, Memeras Warga Rp 2 Juta
- Kasus Suami Tikam Istri di Gorontalo Segera Disidang, Pelaku Sadis!
- Oknum Polisi di Pamekasan Ini Ditangkap di Sumenep, Memalukan
- Kapolrestabes Semarang Pastikan Proses Hukum Dua Anggotanya yang Memeras Warga Sipil
- Sontoloyo, Hendra Gasak Ponsel Jemaah Salat Jumat, Polisi Lagi Ramai-ramainya
- Dituduh Curi Ponsel, Pemuda di Semarang Dikeroyok hingga Tewas