Jika Pimpin Golkar, Ical Tak Mau Masuk Kabinet
Kamis, 16 Juli 2009 – 16:53 WIB
Ditanya soal sikap politik Golkar paska Pilpres, Priyo mengungkapkan saat ini memang ada dua arus kuat. Kelompok pertama mengingingkan Golkar berkoalisi dengan Demokrat dan bergabung di cabinet SBY-Boediono. “Sementara kelompok lainna menginginkan Golkar beroposisi,” sebut Priyo.
Baca Juga:
Meski demikian Priyo lagi-lagi menegaskan bahwa sikap politik Golkar itu baru akan diputuskan di Musyawarah Nasional Golkar yang digelar sekitar bulan Oktober mendatang. “Akan ada 500 suara lebih yang akan menentukan sikap politik Golkar terhadap pemerintahan mendatang,” ujarnya.
Meski demikian Priyo mengakui pula bahwa Golkar sebenarnya tidak ada masalah dengan SBY. “Saya pribadi dan anak-anak muda Golkar lainnya banyak yang merasa nyaman dengan pak SBY. Beliau bukan orang lain bagi kami karena pernah juga menjadi Dewan Pembina kami,” ucapnya.
Namun sumber di DPP Golkar menyebutkan, dua arus kuat soal sikap politik Golkar terhadap pemerintahan SBY-Boediono yang akan dilantik pada 20 Oktober mendatang dimotori oleh kubu Surya Paloh dan kubu Aburizal Bakri.
JAKARTA – Anggota Dewan Penasehat Partai Golkar yang juga Menko Kesra, Aburizal Bakrie, mengaku tidak akan masuk di kabinet SBY-Boediono jika
BERITA TERKAIT
- Heboh Aparat Nyatakan Dukungan ke YSK, Pengamat: Pelanggaran Netralitas
- Korban Erupsi Gunung Lewotobi Tetap Bisa Gunakan Hak Pilih di Pilkada 2024
- Kejari Morowali Konfirmasi Pemanggilan Anwar Hafid Hoaks
- Hasto PDIP Nilai Prabowo Sosok Kesatria, Lalu Menyindir Jokowi
- Akun Medsos PJ Bupati Temanggung Diserang Warganet: Stop Cawe-Cawe
- 3 Pejabat di Banggai Diduga Langgar Aturan Netralitas ASN, Gakkumdu Ancam Jemput Paksa