Jika Positif Mabuk, Sopir Metro Mini Dihukum Berat
jpnn.com - JAKARTA -- Sopir Metro Mini 75 jurusan Pasar Mingg-Blok M berplat nomor B 7435 AV Ali Arfan Silitonga terancam hukuman berat jika terbukti mabuk saat berkendara dan menabrak delapan sepeda motor di Buncit, Jakarta Selatan, Kamis (6/2) malam.
Saat ini Ali sudah menjalani tes urin. Dalam 1 x 24 jam hasilnya akan keluar. "Apabila tes urinya selesai (positif) itu akan memberatkan nantinya. Tunggu 24 jam ini," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Rikwanto, Jumat (7/2).
Dia mengatakan, hasil tes urin itu nantinya juga akan menentukan apakah Ali ditahan atau tidak. Bahkan, dari sana nanti kepolisian juga akan menyelidik dugaan tindak pidana lain dalam kasus ini.
"Kita lihat nanti dari hasil tes urine. Nanti kan berkembang lagi, apakah mabuk, rem blong, apa ditambah ada narkoba," ungkap Rikwanto.
Seperti diketahui, Metro Mini 75 jurusan Pasar Minggu-Blok M berplat nomor B 7435 AV menabrak delapan sepeda motor di Jalan Warung Buncit atau depan Bank Mega, Pasar Minggu, Jaksel, Kamis (6/2) sekitar pukul 18.15.
Bus yang melaju dari arah utara menuju selatan itu tiba-tiba menabrak satu per satu sepeda motor di depannya.
Rikwanto menambahkan, Polda juga akan berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan DKI Jakarta terkait persoalan ini sebagai bahan koreksi.
"Karena yang bersangkutan punya SiM tapi SIM A umum bukan untuk angkutan dan mengemudi dalam keadaan (diduga) mabuk, kondisi kendaraan tidak cukup baik karena rem blong," kata bekas Kapolres Klaten, Jawa Tengah ini. (boy/jpnn)
JAKARTA -- Sopir Metro Mini 75 jurusan Pasar Mingg-Blok M berplat nomor B 7435 AV Ali Arfan Silitonga terancam hukuman berat jika terbukti mabuk
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Aipda Robig Penembak Siswa SMKN 4 Semarang Ditahan di Rutan Polda Jateng
- Resmi Lapor Polisi, Keluarga Siswa SMK Tewas Ditembak di Semarang Minta Keadilan
- Dibawa ke Mabes Polri, AKP Dadang Diborgol, Dikawal Ketat Provos
- Tak Dapat Undangan Pencoblosan, Pria Bercelurit di Sampang Menantang Carok
- 4 Orang Ditangkap Gegara Jual Pupuk Berbsubsidi di Atas HET
- Pengakuan Pihak Sekolah & Tetangga Korban Penembakan Bripka R: Kaget Korban Disebut Kreak