Jika tak Fair, Effendi Ghozali Hengkang dari Komite Konvensi Demokrat
jpnn.com - JAKARTA - Dosen Komunikasi Politik Universitas Indonesia Effendi Ghozali mengajukan beberapa syarat apabila dijadikan sebagai anggota Komite Konvensi penjaringan calon presiden Partai Demokrat. Ia mengatakan, konvensi partai berlambang segitiga mercy itu harus adil.
"Saya ingin ada partai yang mengadakan konvensi dengan benar dan fair," ujar Effendi dalam sebuah diskusi di kantor Formappi, Jakarta, Minggu (4/8).
Effendi menambahkan, jika nantinya dia menjadi komite konvensi dan melihat konvensi kurang fair, dia akan meninggalkan komite konvensi. "Saya buat tertulis," ucapnya.
Ia menjelaskan, karena mencari presiden untuk rakyat seharusnya calon presiden tidak ditentukan oleh Demokrat tapi rakyat. "Usulan saya diterima. Tidak ada lagi internal Demokrat. Mudah-mudahan tidak berubah," kata Effendi.
Dalam konvensi, Partai Demokrat akan menggunakan lembaga survei. Effendi meminta dalam penentuan pemenang konvensi dilibatkan lembaga survei di kampus. "Usulan itu diterima," ujarnya. (gil/jpnn)
JAKARTA - Dosen Komunikasi Politik Universitas Indonesia Effendi Ghozali mengajukan beberapa syarat apabila dijadikan sebagai anggota Komite Konvensi
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Butuh Dana Tambahan Rp 100 Triliun untuk 82,9 Juta Penerima Program MBG
- Menteri Agama: Pengumuman Libur Ramadan Disampaikan Senin
- Menko AHY Bicara soal Harga Tiket Transportasi Mudik Lebaran 2025: Lebih Terjangkau
- Hadiri Perayaan Natal di BRIN, Menko AHY Ingatkan Soal Toleransi dan Persatuan
- Ikatan Notaris Indonesia Versi Kongres Cilegon: Keputusan Dirjen AHU Sewenang-wenang
- Pemerintah Daerah Ikut Patungan Rp 5 Triliun untuk Membiayai Makan Bergizi Gratis