Jika Trump Terpilih, Ini Pengaruhnya ke Indonesia
jpnn.com - JAKARTA - Amerika Serikat (AS) sedang menunggu presiden terpilihnya hari ini, Rabu (9/11). Perolehan suara Donald Trump berkejar-kejaran dengan pesaingnya, Hillary Clinton.
Sejauh ini Trump yang diusung Partai Republik, masih unggul dibanding Hillary yang disokong oleh Partai Demokrat.
Wakil Ketua Komisi I DPR Meutya Hafid menilai, jika Trump keluar sebagai pemenang, pengaruhnya terhadap politik nasional menurutnya tidak banyak.
"Berpengaruh sedikit mungkin iya, namun secara umum saya yakin tidak terlalu banyak," katanya melalui pesan singkat, Rabu (9/11).
Politikus Golkar itu menyebutkan bahwa Indonesia sebagai negara terbesar di ASEAN, tetap akan diperhitungkan di kancah dunia.
Sehingga, siapapun Presiden Amerika terpilih harus membangun hubungan baik sebagai mitra di Asia, terutama menyangkut persoalan di Laut Tiongkok Selatan.
Kedua, Indonesia memiliki sejarah partnership yang panjang dengan Amerika.
Comprehensive Partnership Agreement ditandatangani pada 2010, kemudian dilanjutkan dengan kesepakatan strategic partnership.
JAKARTA - Amerika Serikat (AS) sedang menunggu presiden terpilihnya hari ini, Rabu (9/11). Perolehan suara Donald Trump berkejar-kejaran dengan pesaingnya,
- Gunung Semeru Kembali Erupsi, Masyarakat Diminta Waspada Lontaran Batu Pijar
- Keberadaan Satgas Nataru Diyakini Turut Menekan Angka Kecelakaan
- Wamenhub Suntana Pantau Kelancaran Lalu Lintas di Pos Gadog Puncak
- TNI AD Mengerahkan 58 Ribu Prajurit Bantu Polri Mengamankan Nataru
- Libur Natal, TMII Dipadati Lebih dari 12 Ribu Pengunjung
- Juru Dakwah Bakal Disertifikasi, Wantim MUI Memberi Masukan