Jimly: Fufufafa Cermin Tingkat Peradaban Demokrasi Masih Rendah
"Sekarang kayanya makin besar kemungkinan pemilik akun Fufufafa memang Gibran," katanya.
Jimly mengatakan isu Fufufafa yang terjadi sepuluh tahun lalu akan terus digoreng plus temuan kasus-kasus baru yang dikaitkan dengan masalah hukum.
Dari situ, Jimly meminta semua pihak bisa memberi kesempatan bagi MPR periode 2024-2029 mempersiapkan sidang pelantikan Presiden dan Wapres terpilih RI pada 20 Oktober.
Dengan begitu, proses peralihan pemerintahan mendatang bisa berjalan kondusif tanpa ketegangan satu sama lain.
"Kalau tidak ada stabilitas politik yang kondusif, bagaimana bisa berharap proses peralihan pemerintahan akan berjalan lancar? Maka sebaiknya semua pihak harus bersabar, berjuanglah sesuai dengan tahapan yang damai dan konstitusional," kata Jimly. (ast/jpnn)
Pakar hukum tata negara Jimly Asshiddiqie mengungkap penilaian soal aktivitas pengguna Fufufafa yang heboh di media sosial. Apa katanya?
Redaktur : M. Rasyid Ridha
Reporter : Aristo Setiawan
- Evaluasi Semester I Pemerintahan Prabowo – Gibran, Panca Pratama: Publik Merasa Puas
- Survei Trust Indonesia: Ketidakpuasan Terhadap Kinerja Prabowo-Gibran Sangat Tinggi
- PA GMNI Dorong Etika Bernegara Berbasis Pancasila untuk Atasi Krisis Demokrasi
- Konsorsium Jurnalisme Aman Desak Pemerintah Lindungi Kebebasan Pers
- Perihal RKUHAP, Jimly: Polisi Sebaiknya Tetap Melakukan Penyidikan
- Peneliti BRIN Dorong Publik Mendukung Agenda 'Bersih-Bersih' di Era Prabowo