JK Bantah Intervensi Penanganan Century
Sabtu, 05 September 2009 – 10:14 WIB

foto: Dok/JPNN
JAKARTA - Wakil Presiden Jusuf Kalla membantah mengintervensi penanganan Bank Century. Instruksi kepada Kapolri agar menangkap Komisaris Utama Bank Century Robert Tantular adalah bagian dari tugas sebagai kepala pemerintahan untuk mengambil tindakan preventif mencegah kerugian nasabah. Kalla kembali menegaskan kasus Century murni kriminal, bukan bagian dari krisis ekonomi. Karena itu, dalam pertemuan dengan sejumlah pimpinan Nahdlatul Ulama, Jusuf Kalla menegaskan sejak awal menolak "bail out untuk Century. "Wapres bilang dari awal menolak bail out, karena itu perampokan. Beliau juga mengatakan NU tanya, berarti NU peduli," kata Ketua PBNU Said Agil Siraj.
"Siapa bilang intervensi. Apa yang salah? Saya kan pejabat presiden, memerintah pada Kapolri berarti melaksanakan tugas, bukan intervensi," ujar Jusuf Kalla usai salat Jumat di Istana Wakil Presiden, Jumat (4/9). Wartawan sebelumnya meminta komentar tentang tudingan Robert Tantular dalam persidangan yang menyebutkan pemerintah melakukan intervensi.
Baca Juga:
Perintah pada Polri agar menahan Robert Tantular dan lima direksi Century adalah tindakan preventif mencegah persoalan Bank Century melebar sehingga merugikan nasabah. "Krisis (finansial) bisa terjadi kapan saja. Waktu itu tinggal meletus saja sebenarnya, karena itu (tindakan pencegahan) harus keras," katanya.
Baca Juga:
JAKARTA - Wakil Presiden Jusuf Kalla membantah mengintervensi penanganan Bank Century. Instruksi kepada Kapolri agar menangkap Komisaris Utama Bank
BERITA TERKAIT
- Ancaman Hukuman Oknum TNI AL Pembunuh Juwita Bisa Bertambah
- Perubahan KUHAP Penting, Tetapi Harus Perhatikan Juga Faktor Ini
- Ketua INTI Tangsel Ajak Masyarakat Teladani Semangat Kebangkitan Kristus
- Setiawan Ichlas Disambut Hangat saat Mudik ke Palembang, Lihat Ada Pak Gubernur
- 165 Ribu Kendaraan Tinggalkan Jabotabek saat Libur Panjang 2025
- ISNU Gelar Fun Walk dan Menanam Satu Juta Pohon untuk Masa Depan Bumi