JK Ingin 10 Warung Keren Kelilingi Alfamart
jpnn.com, JAKARTA - Wakil Presiden RI Jusuf Kalla meminta Majelis Ulama Indonesia (MUI) mendorong umat untuk memperkuat ekonomi bangsa.
Menurut pria yang karib disapa JK itu, ulama harus harus meyakinkan umat bahwa menjadi pengusaha, baik kecil, menengah maupun besar adalah ibadah.
"Kelemahan masyarakat Indonesia, kalau usaha sudah maju sedikit saja langsung foya-foya, beli mobil, jalan-jalan. Alhasil kalau tokonya satu, satuuuu terus nggak berkembang," kata JK saat menutup Kongres Ekonomi Umat (KEU), Senin (24/4).
Menurut JK, membangun ekonomi umat tidak hanya membutuhkan kerja keras, melainkan juga memperbaiki diri dari kesalahan.
"Warung-warung harus di-back up dengan logistik dan IT yang baik. Kalau perlu satu Alfamaret, dikelilingi sepuluh warung keren dengan harga yang sama. Kalau tidak begitu, bagaimana bisa bersaing," ujarnya.
Menurut JK, MUI harus memberi semangat dan mendidik umat untuk mengembangkan ekonomi.
"Seandainya masalah bisa diselesaikan dengan seminar, kongres, kepres, inpres, sudah clear problem-nya karena Indonesia adalah negara yang paling banyak melaksanakan seminar dan kongres," ujar JK. (esy/jpnn)
Wakil Presiden RI Jusuf Kalla meminta Majelis Ulama Indonesia (MUI) mendorong umat untuk memperkuat ekonomi bangsa.
Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad
- Sikap Tegas MUI terhadap Langkah-Langkah Presiden Prabowo
- Lemhannas & MUI Teken Nota Kesepahaman Pemantapan Nilai Kebangsaan
- Boikot Produk Pro-Israel Memanas, MUI: Jangan Terjebak Palestina Washing
- Bisnis Plasma Darah di PMI Dipertanyakan
- MUI Dukung Media Online yang Cerdas, Bijak dan Tangguh
- Boikot Produk Israel Dorong Ekonomi Lokal, Tidak Memicu PHK Massal