JK-Mega Koalisi Strategis
Jumat, 13 Maret 2009 – 19:40 WIB
JAKARTA- Dalam situasi politik yang menghangat belakangan ini, Partai Golkar (PG) maupun partai politik (parpol) lainnya merasa lebih mendapatkan posisi strategis jika berkoalisi dengan PDI Perjuangan. Hal tersebut dikemukakan Direktur Pro Mega Center Mochtar Mohamad menanggapi pertemuan kedua petinggi parpol pemenang pemilku 2004 itu. Sebab itu, sambung Mochtar, pertemuan JK dan Megawati itu akan menjadi lokomotif politik yang berdaya besar untuk menarik parpol lainnya segera bergabung. “Saya melihat koalisi PG dan PDI Perjuangan, ditambah PPP, bakal jadi magnet yang kuat bagi parpol lainnya,” imbuh Direktur Pro Mega Center itu.
Menurut Mochtar Mohamad, koalisi PG dengan PDI Perjuangan memiliki posisi yang strategis dalam membangun Indonesia di masa datang dan itu bisa terlihat jelas dalam kesepakatan yang ditandatangai Jusuf Kalla dan Megawati Soekarnoputri usai pertemuan yang digelar di Jalan Imam Bonjol 66, Jakarta itu kemarin.
“Dari lima butir kesepakatan yang ditandatangani oleh Ibu Mega dan Pak Jusuf Kalla, menunjukkan betapa kedua partai memiliki visi dan misi serta komitmen yang kuat tentang Indonesia masa depan. Selain itu, butir-butir yang tertuang dalam kesepakatan itu menunjukkan bahwa kedua parpol memiliki pengalaman yang sama serta memahami bagaimana etika dan kultur politik di Indonesia ,” papar Mochtar.
Baca Juga:
JAKARTA- Dalam situasi politik yang menghangat belakangan ini, Partai Golkar (PG) maupun partai politik (parpol) lainnya merasa lebih mendapatkan
BERITA TERKAIT
- Masjid Indonesia Pertama di Yokohama Jepang Resmi Dibangun
- KAI Properti Dukung Pelestarian Lingkungan Melalui Aksi Tanam Pohon
- Mbak Rerie: Pembangunan Kebudayaan Bukan Langkah yang Mudah, Butuh Dukungan Semua Pihak
- Saleh Ingatkan Pemerintah Waspada soal Defisit BPJS Kesehatan
- Gegara Dilarang Pakai Narkoba, RR Tega Aniaya Istri Hingga Tewas
- Mengisi Kuliah Umum di Politeknik PU, AHY Bicara Program Makan Bergizi Gratis