JK: Negara Ini Tidak Gagal Tapi Lambat
Selasa, 16 Agustus 2011 – 14:12 WIB
JAKARTA - Wakil Presiden (Wapres) Indonesia kesepuluh, Jusuf Kalla (JK) membela Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) saat menyampaikan pidato kenegaraan dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) ke-66 Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa (16/8). JK mengatakan pemberantasan korupsi yang disampaikan SBY bukanlah sebuah mimpi tapi pemerintah sudah berupaya.
"Itu upaya pemberantasan korupsi," kata JK di sela-sela sidang bersama DPR-DPD RI dengan acara pidato kenegaraan Presiden SBY. JK mengatakan apa yang disampaikan SBY merupakan potret yang terjadi selama ini, baik mengenai pemberantasan korupsi, tenaga kerja Indonesia (TKI) maupun kondisi pembangunan.
Baca Juga:
JK yang juga mantan Ketua Umum DPP Partai Golkar mengkritik orang-orang yang berpandangan bahwa negara Indonesia gagal di bawah pemerintahan SBY. "Kalau gagal, tidak ada kalian di sini," tukasnya.
Ketua Umum Palang Merah Indonesia ini mengatakan Indonesia tidak bisa dikatakan gagal. Namun, bila disebut kemajuan pembangunan bangsa Indonesia gagal, JK lebih sepakat. "Memang proses kemajuannya berjalan lambat," pungkasnya. (awa/jpnn)
JAKARTA - Wakil Presiden (Wapres) Indonesia kesepuluh, Jusuf Kalla (JK) membela Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) saat menyampaikan pidato
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- HNW Ingatkan Pemerintah tak Mengurangi Kualitas Layanan Haji Meski Ada Efisiensi Anggaran
- Kasus Pagar Laut Tangerang, Kejagung: Kades Kohod Belum Berikan Buku Letter C
- Hadiri Rakor Lintas Kementerian, Menteri Iftitah Akan Permudah Penyelesaian Aduan Lahan
- Saksi Sebut Proyek Retrofit Sistem Sootblowing PLTU Bukit Asam Dikerjakan PT HJM dan HP
- Wamentan Pastikan Stok Daging Sapi untuk Ramadan dan Lebaran Aman
- Cuaca Ekstrem Mengintai, 22 Ribu Pohon di Semarang Berisiko Tumbang