JK: Ormas Bikin Onar Harus Ditindak Tegas

jpnn.com - JAKARTA - Mantan Wakil Presiden RI Jusuf Kalla mengatakan, Front Pembela Islam (FPI) harus ditindak apabila melakukan keonaran. Hal itu disampaikan Kalla menyusul bentrok antara warga Kabupaten Lamongan dengan FPI.
"Ya apapun organisasinya maupun FPI yang membuat keonaran, yang selalu melanggar aturan harus diambil tindakan hukum," ujar Kalla di kediaman mantan Presiden RI BJ Habibie, Jakarta, Senin (12/8).
Pria yang akrab disapa JK itu menyatakan, suatu organisasi tidak boleh bertingkah laku seperti aparat penegak hukum. "Apapun organisanya jangan bertindak seperti polisi. Apalagi melakukan kekerasan," katanya.
Seperti diketahui, dalam bentrokan itu dua unit sepeda motor dibakar dan dua rumah dirusak. Bentrokan itu juga mengakibatkan warga terluka.
Bentrokan yang terjadi Minggu malam itu diduga dipicu aksi penganiayaan terhadap seorang istri anggota FPI. Kejadian itu membuat massa FPI melakukan sweeping untuk mencari pelakunya. Namun aksi sweeping itu tak membuahkan hasil sehingga anggota FPI meluapkan amarahnya dengan melakukan perusakan. (gil/jpnn)
JAKARTA - Mantan Wakil Presiden RI Jusuf Kalla mengatakan, Front Pembela Islam (FPI) harus ditindak apabila melakukan keonaran. Hal itu disampaikan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Dorong Kolaborasi Multi-Sektor, AQUA Terapkan Pembayaran Jasa Lingkungan
- Polisi Usut Dugaan Pelecehan Seksual oleh Oknum Dokter di Malang
- Paul Finsen Mayor Matangkan Penganugerahan Rekor MURI Telur Paskah di Sorong
- KPK Datangi Rumah Ridwan Kamil Lagi, Aset Ini Disita
- UI Tidak Undang TNI Hadir ke Acara Mahasiswa di Pusgiwa
- Bareskrim Bongkar Peredaran 38 Kg Sabu-Sabu Jaringan Malaysia-Indonesia di Riau