JK: Pria tak Bisa Hebat Tanpa Perempuan
jpnn.com - JAKARTA - Bagi calon wakil presiden (cawapres) Jusuf Kalla, perempuan sangat berpengaruh dalam kehidupannya. Dari sosok ibunya, JK belajar betapa peran perempuan sangat besar dalam keluarga.
Cawapres pendamping capres Joko Widodo ini bercerita, saat masa kecil setiap hari sang ibunda sibuk mengurus dirinya dan ke-16 saudaranya. Berbeda dengan jaman sekarang yang sudah canggih, jaman dulu perempuan melakukan pekerjaan rumah tanga dengan tangannya sendiri. Mulai dari mencuci, membersihkan rumah hingga memasak.
"Dulu, pagi-pagi ngurus anak, mencuci, ke pasar. Ibu (zaman) dulu, lebih lama mengurus rumah tangga dibanding yang sekarang," ucap JK pada pleno Rapat Kerja Nasional dan Musyawarah Kerja Nasional Perangkat-Perangkat Muslimat Nahdlatul Ulama di Asrama Haji Podok Gede, Jakarta Timur, Jumat (30/5).
Ada dua perempuan yang mempengaruhi kehidupan JK. Selain sang ibunda, perempuan berpengaruh bagi JK adalah sang istri tercinta yakni Mufidah Kalla.
JK mengungkapkan, selama ini Mufidah selalu mendukungnya. Ia pun mengaku sempat tak bisa jauh-jauh dengan istrinya tersebut. Untungnya, sekarang teknologi sudah canggih dan bisa berkomunikasi jarak jauh.
"Kalau zaman sekarang mudah, ada teknologi," imbuh mantan Wapres ini .
Dari kisahnya itu, JK pun setuju dengan kata-kata bijak yang menyebutkan bahwa selalu ada perempuan hebat di balik pria hebat. Ia pun menilai bahwa pria yang tidak didukung oleh perempuan akan sulit menjadi orang hebat.
"Maka kita ingin selalu dikatakan, di belakang pria hebat ada wanita hebat. Jadi susah hebat kalau tidak ada wanita di belakang saya," pungkas Ketua Umum PMI ini. (dil/jpnn)
JAKARTA - Bagi calon wakil presiden (cawapres) Jusuf Kalla, perempuan sangat berpengaruh dalam kehidupannya. Dari sosok ibunya, JK belajar betapa
- Momen Seskab Teddy Dampingi Presiden Prabowo Temui Presiden Joe Biden di Gedung Putih
- Wamentrans Viva Yoga Berencana Revitalisasi Kawasan Transmigrasi untuk Mendukung Program Food Estate
- Wamen Viva Yoga: Kami Rancang Pembangunan Sentra Sapi Perah di Daerah Transmigrasi
- Ramses Nilai Rencana Bangun Universitas HAM Sangat Tepat di Indonesia
- Pimpinan DPR Mendukung Rencana Sekolah Negeri-Swasta Gratis di Jakarta
- Ivan yang Suruh Siswa Menggonggong Dapat Kejutan dari Tahanan Polrestabes Surabaya