JK : Revolusi Bukan Pemberontakan

JK : Revolusi Bukan Pemberontakan
Calon wakil presiden nomor urut 2, Jusuf Kalla dalam debat lawan Hatta Rajasa di Hotel Bidakara, Minggu (29/6) malam. Foto: Ricardo/JPNN.Com

jpnn.com - JAKARTA -- Cawapres Hatta Rajasa mencecar Jusuf Kalla soal slogan Revolusi Mental yang digaungkan pasangan yang diusung PDIP, Nasdem, PKB, Hanura dan PKPI itu.

Hatta menyampaikan itu saat diberikan kesempatan bertanya kepada JK dalam debat cawapres, di Hotel Bidakara, Jakarta, Minggu (29/6) malam.

Awalnya, Hatta mengatakan, dirinya hanya ingin bertanya yang ringan kepada JK sekedar untuk pencerahan saja.

"Kita banyak mengenal revolusi. Kita tahu revolusi suatu proses yang kadang sulit dikendalikan dibandingkan reformasi misalkan. Kira-kira bagaimana Revolusi Mental? Apakah ada suatu values di tanah air yang tidak sesuai? Misalnya Pancasila yang kita ketahui sebagai filosofis bangsa kita?" tanya Hatta kepada JK.

Mendapat pertanyaan itu, JK menegaskan bahwa jangan salah artikan revolusi. "Revolusi jangan disalahartikan seakan-akan satu pemberontakan," tegas JK kepada Hatta. Ia menegaskan, revolusi merupakan perubahan cepat.

Misalnya, JK mencontohkan calon presiden Prabowo Subianto yang  sering mengatakan kebocoran. Menurut JK, masalah itu juga harus cepat diatasi. Sedangkan jika dilakukan dengan evolusi membutuhkan waktu lama.

Karenanya, JK menegaskan, perlu kerja keras bersama-sama untuk mengatasi segala persoalan. Seperti  untuk menciptakan pendidikan yang bermutu, dan berbudi pekerti. (boy/jpnn)

 

JAKARTA -- Cawapres Hatta Rajasa mencecar Jusuf Kalla soal slogan Revolusi Mental yang digaungkan pasangan yang diusung PDIP, Nasdem, PKB, Hanura


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News